Samsung Menanggapi Peluncuran iOS 26 dengan Sindiran Pedas

Perusahaan teknologi asal Korea Selatan, Samsung, baru-baru ini melontarkan sindiran terhadap Apple terkait pengumuman fitur-fitur baru pada sistem operasi iOS 26 dan implementasi kecerdasan buatan (AI) di perangkat Apple Watch. Sindiran ini disampaikan melalui akun media sosial X (sebelumnya Twitter) Samsung Mobile Amerika Serikat.

Inti dari sindiran Samsung adalah klaim bahwa beberapa fitur yang diperkenalkan Apple dalam acara Worldwide Developers Conference (WWDC) tidaklah sepenuhnya baru, melainkan sudah lebih dulu hadir pada perangkat Samsung. Salah satu yang menjadi sorotan adalah desain antarmuka Liquid Glass pada iOS 26.

Desain Liquid Glass yang Dianggap Familiar

Liquid Glass, dengan konsep visual transparan ala kaca, menjadi salah satu perubahan desain paling signifikan pada iOS dalam satu dekade terakhir. Desain ini memberikan tampilan baru pada berbagai elemen antarmuka, seperti latar belakang menu aplikasi dan widget. Apple mengklaim bahwa Liquid Glass dapat menonjolkan konten dengan visual yang lebih segar.

Namun, Samsung menanggapinya dengan sinis. Dalam cuitannya, Samsung menyebutkan "Kustomisasi aplikasi? Floating bar? UI kaca? Terlihat familier," seolah menyiratkan bahwa fitur-fitur tersebut sudah ada pada antarmuka One UI 7 milik Samsung. Sindiran ini memicu perdebatan di kalangan pengguna dan pengamat teknologi.

Fitur Lain yang Disindir

Selain Liquid Glass, Samsung juga menyinggung fitur Live Translation yang memungkinkan pengguna menerjemahkan teks dan suara dalam aplikasi Messages dan FaceTime. Samsung dengan percaya diri menyambut Apple ke dunia penerjemahan real-time, karena fitur serupa sudah hadir pada perangkat Galaxy S24 series sejak tahun lalu.

Tidak hanya itu, Samsung juga mengklaim sebagai yang pertama mengadopsi asisten AI di smartwatch. Apple baru-baru ini mengumumkan fitur AI untuk Apple Watch, termasuk pelatih AI dalam berolahraga yang disebut Workout Buddy.

Tanggapan Pengguna dan Perbandingan dengan Windows Vista

Desain Liquid Glass pada iOS 26 juga menuai reaksi beragam dari pengguna. Sebagian pengguna menganggapnya inovatif dan segar, sementara yang lain justru merasa familiar dan mengaitkannya dengan antarmuka Aero Glass pada sistem operasi Windows Vista yang dirilis pada tahun 2006.

Kemiripan antara Liquid Glass dan Aero Glass terletak pada penggunaan efek transparan pada elemen antarmuka. Beberapa pengguna bahkan berkelakar bahwa iPhone mendapatkan pembaruan antarmuka Windows Vista. Youtuber teknologi Marques Brownlee (MKBHD) juga menyatakan bahwa Liquid Glass membuatnya merasa flashback ke masa kecilnya karena kemiripannya dengan Windows Vista.

Terlepas dari berbagai tanggapan dan sindiran, desain transparan sebenarnya bukan hal baru bagi Apple. Desain serupa pernah diadopsi pada macOS Aqua (2001) dan macOS Big Sur (2020), meskipun desain transparan pada Windows Vista tampaknya lebih membekas di ingatan pengguna.

Daftar Fitur yang Disindir:

• Desain Liquid Glass
• Fitur Live Translation
• Asisten AI di Smartwatch