Kecelakaan Beruntun di Tol Solo-Semarang: Beberapa Penumpang Bus Mengalami Luka Ringan

Sebuah kecelakaan beruntun yang melibatkan tiga kendaraan terjadi di ruas Tol Solo-Semarang, tepatnya di KM 432.600 jalur B, wilayah Beji, Ungaran Timur, Kabupaten Semarang, pada Rabu (11/6/2025) malam. Insiden ini mengakibatkan beberapa penumpang mengalami luka ringan dan sempat menyebabkan kemacetan.

Menurut keterangan yang diperoleh dari pihak kepolisian, kecelakaan terjadi sekitar pukul 23.55 WIB dan melibatkan sebuah bus PO Haryanto bernomor polisi B 7381 VGA, sebuah truk Hino dengan nomor polisi AD 9686 MF, dan sebuah mobil Toyota Fortuner bernomor polisi B 2761 SJE.

Kronologi Kejadian

Berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) sementara, kecelakaan bermula ketika bus PO Haryanto yang melaju dari arah Solo menuju Jakarta, berusaha mendahului truk yang berada di depannya. Diduga karena jarak yang terlalu dekat, bus menabrak bagian belakang truk tersebut.

Benturan keras akibat tabrakan tersebut menyebabkan ban serep truk terlepas dan terpental ke jalur di belakangnya. Malang, pada saat bersamaan, sebuah mobil Toyota Fortuner melintas di jalur tersebut dan menabrak ban serep yang terpental.

Evakuasi dan Penanganan Korban

Bus PO Haryanto diketahui membawa sekitar 30 penumpang. Setelah kejadian, seluruh penumpang segera dievakuasi oleh petugas dari Satuan Lalu Lintas Polres Semarang, PJR Tol, dan pihak Trans Marga Jateng (TMJ).

Akibat kecelakaan ini, enam penumpang bus dilaporkan mengalami luka ringan dan syok. Seluruh korban telah mendapatkan penanganan medis di RSUD dr. Gondo Suwarno Ungaran dan diperbolehkan menjalani rawat jalan.

Salah seorang penumpang bus, Ari (36), menuturkan bahwa dirinya sedang tertidur saat kejadian berlangsung. Ia terbangun saat bus menabrak truk di depannya.

Proses evakuasi kendaraan yang terlibat kecelakaan berlangsung dengan cepat berkat bantuan dua unit derek dari TMJ. Sekitar pukul 01.30 WIB, arus lalu lintas di lokasi kejadian berhasil dinormalisasi.

Imbauan Keselamatan

Kapolres Semarang, AKBP Ratna Quratul Ainy, mengimbau kepada seluruh pengguna jalan tol untuk selalu waspada dan mematuhi peraturan lalu lintas yang berlaku. Ia menekankan pentingnya memperhatikan batas kecepatan dan mewaspadai kendaraan lain saat hendak mendahului atau berpindah jalur, terutama di jalan tol atau jalan bebas hambatan.

Kecelakaan ini menjadi pengingat bagi seluruh pengguna jalan untuk selalu berhati-hati dan mengutamakan keselamatan dalam berkendara.