Jakarta Timur dikejutkan dengan insiden kebakaran yang melanda Pasar Kampung Ambon, Pulogadung, pada Kamis (12/6/2025) pagi. Si jago merah melalap delapan kios hingga rata dengan tanah, meninggalkan kerugian material yang signifikan bagi para pedagang.

Api pertama kali dilaporkan berkobar sekitar pukul 09.00 WIB. Menurut keterangan dari Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur, sumber api diduga berasal dari kebocoran gas di salah satu kios yang menjual makanan. Api dengan cepat membesar dan merambat ke kios-kios di sekitarnya, menciptakan pemandangan yang mengerikan.

Warga yang panik segera melaporkan kejadian tersebut ke pos pemadam kebakaran terdekat. Respons cepat dari petugas pemadam kebakaran patut diacungi jempol. Sebanyak 15 unit mobil pemadam kebakaran dan 75 personel dikerahkan ke lokasi kejadian untuk memadamkan api dan mencegahnya meluas lebih jauh.

Upaya pemadaman berlangsung intensif. Petugas pemadam kebakaran berjibaku dengan kobaran api, berjuang untuk melokalisir dan memadamkan api. Berkat kerja keras dan koordinasi yang baik, api berhasil dilokalisir sekitar pukul 09.18 WIB. Proses pendinginan kemudian dilakukan untuk memastikan tidak ada bara api yang tersisa dan mencegah potensi kebakaran susulan. Pendinginan selesai pada pukul 09.52 WIB.

Kabar baiknya, tidak ada korban jiwa dalam insiden kebakaran ini. Meskipun demikian, kerugian material yang dialami para pedagang diperkirakan cukup besar. Pihak terkait masih melakukan investigasi lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran dan menghitung total kerugian yang ditimbulkan.