Pemeriksaan Kesehatan Gratis Ungkap Tingginya Prevalensi Masalah Gigi dan Mulut di Masyarakat

Tingginya Prevalensi Masalah Gigi dan Mulut Terungkap dalam Program Cek Kesehatan Gratis

Jakarta - Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Budi Gunadi Sadikin, menyoroti tingginya angka masalah kesehatan gigi dan mulut yang ditemukan selama pelaksanaan program Cek Kesehatan Gratis (CKG). Temuan ini mengindikasikan kurangnya perhatian masyarakat terhadap kesehatan gigi, padahal kesehatan gigi dan mulut memegang peranan penting dalam kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Dalam konferensi pers yang diadakan pada Kamis, 12 Juni 2025, Menteri Kesehatan menyampaikan, "Dari program cek kesehatan gratis ini, masalah kesehatan gigi menduduki peringkat tertinggi. Bahkan, setelah saya sendiri memeriksakan gigi, ternyata ada beberapa yang berlubang dan perlu perawatan. Ini menunjukkan bahwa masalah kesehatan gigi sangat umum dijumpai di masyarakat Indonesia."

Senada dengan pernyataan Menteri Kesehatan, Iwan Ariawan, seorang peneliti dari Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM UI), mengungkapkan bahwa lebih dari separuh peserta CKG mengalami berbagai masalah kesehatan gigi dan mulut. Masalah-masalah tersebut meliputi gigi berlubang, kehilangan gigi, gigi goyang, hingga gusi yang mengalami penurunan.

"Data menunjukkan bahwa sekitar 50 hingga 60 persen peserta CKG memiliki masalah pada kesehatan gigi dan mulut," ujar Iwan dalam kesempatan yang sama.

Data CKG yang dikumpulkan dari bulan Februari hingga April 2025 menunjukkan kelompok usia yang paling banyak mengalami masalah gigi dan mulut adalah:

  • 18-29 tahun: 65,1 persen
  • 30-39 tahun: 58,1 persen
  • 43-59 tahun: 71,3 persen
  • 60+ tahun: 85,4 persen

Iwan Ariawan menekankan bahwa masalah kesehatan gigi dan mulut bukan hanya sekadar persoalan estetika. Lebih dari itu, masalah ini berpotensi memicu berbagai gangguan kesehatan lainnya. Oleh karena itu, ia mengimbau masyarakat untuk mulai memberikan perhatian lebih pada kesehatan gigi dan mulut sejak usia dini.

Langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut antara lain:

  • Menyikat gigi dua kali sehari dengan pasta gigi berfluoride.
  • Melakukan pemeriksaan gigi secara rutin setiap enam bulan sekali.
  • Membatasi konsumsi makanan dan minuman yang mengandung gula dan asam tinggi.
  • Memperbanyak konsumsi buah dan sayur.

"Sebenarnya, kita semua sudah mengetahui langkah-langkah yang perlu dilakukan untuk mencapai kesehatan gigi yang optimal," pungkas Iwan.