Jemaah Haji Debarkasi Makassar Tiba dengan Penampilan Memukau

Ratusan jemaah haji dari kelompok terbang (kloter) kedua debarkasi Makassar telah tiba di Asrama Haji Sudiang, Makassar, Sulawesi Selatan pada Kamis (12/6/2025). Kedatangan mereka disambut meriah, namun perhatian tertuju pada sejumlah jemaah yang tampil dengan busana yang mencolok dan perhiasan yang berkilauan.

Setibanya di asrama haji setelah mendarat di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar, para jemaah bergegas menuju Aula Arafah. Di antara ratusan jemaah, beberapa wanita terlihat anggun dalam balutan kebaya yang dihiasi manik-manik. Tak sedikit pula yang memamerkan perhiasan emas imitasi di tangan dan leher, menambah kesan mewah pada penampilan mereka.

Santi, seorang jemaah haji asal Pinrang, mengungkapkan bahwa tradisi mengenakan pakaian mencolok ini merupakan ciri khas daerahnya. "Iya, ini wajib setiap tahunnya bagi jemaah haji Pinrang. Ini ciri khas Bugis Pinrang," ujarnya.

Ia menambahkan bahwa pakaian tersebut telah dikenakannya sejak keberangkatan dari Bandara Madinah. Santi juga memamerkan perhiasan yang dibelinya di Madinah, yang menurutnya bukanlah emas asli. "Ini di Madinah dibeli, harganya Rp 100 ribu. Total Rp 200 ribu semua," katanya.

Jemaah haji lainnya, Rusnah, juga membeli perhiasan di Madinah. Gelang-gelang dijual mulai dari Rp 50 ribu per set, sementara set perhiasan lainnya dibanderol hingga Rp 600 ribu. Rusnah memperkirakan total harga pakaian dan perhiasan yang dikenakannya selama berhaji mencapai Rp 1,5 juta, termasuk mispah, jubah, dan baju.

Kloter kedua ini terdiri dari jemaah haji dari Kota Makassar dan Kabupaten Pinrang. Jumlah jemaah saat berangkat adalah 393 orang, namun satu di antaranya meninggal dunia di tanah suci, seperti yang diungkapkan oleh Humas Kemenag Sulsel, Wardy Siraj.