KKN Kebangsaan 2025: Eksplorasi Warisan Dunia Maros-Pangkep, Sulawesi Selatan

KKN Kebangsaan 2025: Mengabdi di Geopark Warisan Dunia

Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kebangsaan akan kembali hadir pada Juli 2025, memberikan kesempatan bagi mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia untuk berkontribusi langsung dalam pembangunan masyarakat. Kali ini, Kabupaten Maros dan Kabupaten Pangkajene Kepulauan (Pangkep), Sulawesi Selatan, akan menjadi lokasi pelaksanaan KKN Kebangsaan. Program tahunan ini, yang dilaksanakan pada masa transisi semester genap ke ganjil, memberikan pengakuan minimal 4 Satuan Kredit Semester (SKS) bagi mahasiswa yang berpartisipasi.

Dengan tema "Wisata Budaya Warisan Dunia sebagai Aksi Kebangsaan: Kampus Berdampak dan Mengabdi untuk Negeri," KKN Kebangsaan 2025 menyoroti potensi luar biasa kawasan Maros-Pangkep Geopark. Sejak tahun 2022, UNESCO telah mengakui kawasan ini sebagai bagian dari jaringan UNESCO Global Geopark, menjadikannya warisan dunia yang patut dilestarikan dan dikembangkan.

Potensi Alam dan Budaya Maros-Pangkep

Maros-Pangkep menawarkan kekayaan alam yang memukau, keanekaragaman hayati yang melimpah, serta warisan budaya yang tak ternilai. Kawasan ini menjadi rumah bagi sekitar 500 gua prasejarah, yang menyimpan lukisan gua tertua di dunia dengan usia lebih dari 51.000 tahun. Keunikan kawasan karst Maros-Pangkep juga tercermin dari keberadaan flora dan fauna endemik, seperti tarsius dan berbagai spesies kupu-kupu yang hanya dapat ditemukan di wilayah ini.

Fokus Program KKN Kebangsaan 2025

Universitas Hasanuddin (Unhas) di Makassar, Sulawesi Selatan, dipercaya menjadi tuan rumah KKN Kebangsaan 2025. Syarifuddin Mabe Parenreng, Kepala Sub Direktorat Pendidikan Berbasis Pengabdian kepada Masyarakat (PBPM) Unhas, menjelaskan bahwa program KKN tahun ini akan berfokus pada beberapa aspek utama:

  • Warisan Dunia: Eksplorasi dan pelestarian geopark dan karst Maros-Pangkep.
  • Pariwisata: Pengembangan potensi wisata Rammang-rammang.
  • Kebudayaan: Penggalian dan pelestarian sejarah manusia purba Besse.
  • Biodiversitas: Konservasi kupu-kupu dan keanekaragaman hayati lainnya.
  • Kebencanaan: Mitigasi risiko bencana alam.

Mahasiswa yang ditugaskan dari berbagai kampus akan diberikan kesempatan untuk memilih posko tematik yang sesuai dengan bidang keilmuan mereka. Diharapkan, implementasi ilmu pengetahuan yang relevan dapat menghasilkan berbagai produk bermanfaat, seperti:

  • Dokumentasi digital warisan budaya.
  • Sistem informasi narasi sejarah lokal.
  • Video dan media informasi desa wisata.
  • Paket eduwisata.

Syarifuddin Mabe Parenreng menekankan bahwa pendekatan ini akan meningkatkan dampak KKN, karena mahasiswa dapat bekerja dengan nyaman dan fokus pada perencanaan serta pelaksanaan program yang sesuai dengan kompetensi mereka.

Jadwal Pelaksanaan KKN Kebangsaan 2025

Berikut adalah jadwal penting terkait pelaksanaan KKN Kebangsaan 2025:

  • Pendaftaran peserta: 16-21 Juni 2025
  • Koordinasi pusat: 25 Juni 2025
  • Kedatangan peserta: 30 Juni-1 Juli 2025 di Maros
  • Pembukaan: 2 Juli 2025 di Hutan Pendidikan Universitas Hasanuddin
  • Pembekalan: 2-4 Juli 2025 oleh Unhas
  • Keberangkatan ke posko KKN: 4 Juli 2025
  • Pelaksanaan program kerja KKN: 5-29 Juli 2025 di Maros-Pangkep
  • Penarikan dan penutupan: 30 Juli 2025