Rumah di Bogor Selatan Ambruk Akibat Erosi Sungai, Kerugian Materiil Ditaksir Cukup Besar

Kota Bogor kembali dihadapkan pada bencana alam. Sebuah rumah di wilayah Bogor Selatan dilaporkan mengalami kerusakan parah akibat ambruknya sebagian bangunan. Insiden ini terjadi pada hari Kamis, 12 Juni 2026, sekitar pukul 11.30 WIB, dan diduga kuat disebabkan oleh erosi yang diakibatkan oleh aliran sungai di dekat lokasi rumah.

Menurut keterangan dari Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor, Hidayatullah, bagian rumah yang ambruk meliputi area kamar tidur dan dapur. Erosi yang terus-menerus menggerus tebing di belakang rumah menjadi penyebab utama kejadian ini. Tembok rumah tidak mampu lagi menahan tekanan tanah yang labil akibat erosi, sehingga akhirnya ambruk.

Rumah yang terkena dampak adalah milik Bapak Naman, yang saat ini dikontrakkan kepada Bapak Wakhroni. Akibat kejadian ini, Bapak Wakhroni dan keluarganya terpaksa mengungsi untuk sementara waktu. Pihak BPBD Kota Bogor telah melakukan asesmen terhadap kerusakan dan memberikan bantuan darurat kepada keluarga yang terdampak.

Hidayatullah juga memastikan bahwa tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam insiden ini. Meskipun demikian, kerugian materiil diperkirakan cukup besar. Pemilik rumah berencana untuk melakukan renovasi secara mandiri terhadap bagian rumah yang ambruk. BPBD Kota Bogor juga akan memberikan dukungan teknis dan bantuan logistik untuk mempercepat proses perbaikan.

Kejadian ini menjadi pengingat akan pentingnya menjaga lingkungan dan mewaspadai potensi bencana alam, terutama di wilayah yang rawan erosi. Pemerintah Kota Bogor mengimbau masyarakat untuk selalu berhati-hati dan melaporkan jika menemukan tanda-tanda erosi atau potensi bencana lainnya.