AC Milan Berbenah: Paratici dan Pelatih Baru Bidik Scudetto Musim Depan

AC Milan Berbenah: Paratici dan Pelatih Baru Bidik Scudetto Musim Depan

AC Milan tengah menghadapi perubahan besar menjelang musim depan. Kegagalan tim mencapai target di Liga Champions dan ancaman absennya dari empat besar Liga Italia Serie A 2024-2025 telah memaksa manajemen untuk merombak tim. Meskipun masih berjuang di Coppa Italia, fokus utama kini beralih pada persiapan musim 2024-2025. CEO Giorgio Furlani, setelah berdiskusi dengan Presiden Gerry Cardinale, mengambil kendali penuh dalam menentukan arah baru klub, termasuk perekrutan direktur teknik dan pelatih baru.

Perburuan direktur teknik mengalami perubahan signifikan. Awalnya, Igli Tare digadang-gadang sebagai kandidat utama. Namun, Fabio Paratici, mantan direktur Juventus dan Tottenham Hotspur, kini muncul sebagai favorit. Meskipun tengah menjalani skorsing 30 bulan akibat skandal pemalsuan pembukuan di Juventus, skorsing tersebut akan berakhir pada musim panas mendatang. Selain Paratici, beberapa nama lain juga masuk dalam pertimbangan, di antaranya Tony D'Amico (Atalanta), Giovanni Sartori (Bologna), Markus Krosche (Eintracht Frankfurt), dan Thiago Scuro (AS Monaco). Pilihan-pilihan tersebut menunjukkan komitmen Milan untuk mencari sosok yang tepat untuk memimpin perekrutan pemain dan strategi jangka panjang klub.

Sementara itu, pencarian pelatih baru juga memasuki babak krusial. Sergio Conceicao, pelatih saat ini, kemungkinan besar akan meninggalkan klub setelah musim ini berakhir, mengingat performa Milan yang kurang memuaskan. Furlani dikabarkan lebih menyukai pelatih lokal yang memahami seluk-beluk kompetisi Serie A. Target utama Milan adalah merebut gelar juara Liga Italia musim depan, terutama dengan kemungkinan besar absennya di Liga Champions musim 2025-2026.

Setidaknya empat nama pelatih masuk dalam daftar kandidat: Massimiliano Allegri, Roberto De Zerbi, Vincenzo Italiano, dan Antonio Conte. Allegri, mantan pelatih Milan yang pernah meraih Scudetto pada 2010-2011, menjadi pilihan menarik karena saat ini tidak terikat kontrak dengan klub lain. De Zerbi (Marseille), Italiano (Bologna), dan Conte (Napoli) merupakan pelatih top dengan reputasi yang mentereng, tetapi terikat kontrak dengan klub masing-masing. Pemilihan pelatih ini akan menjadi kunci keberhasilan proyek ambisius AC Milan untuk bangkit dari keterpurukan dan kembali berjaya di kancah sepak bola Italia.

Proses perekrutan direktur teknik dan pelatih baru oleh AC Milan menunjukkan komitmen klub untuk membangun kembali kekuatan tim dan menargetkan gelar juara Serie A musim depan. Tantangan besar menanti Furlani dan timnya untuk merealisasikan visi tersebut, dengan harapan dapat membentuk tim yang kompetitif dan mampu bersaing di papan atas klasemen Liga Italia.