Jalur Pacet-Cangar Kembali Dibuka Penuh Setelah Evaluasi Keamanan Pasca-Longsor

Jalur penghubung strategis antara Kabupaten Mojokerto dan Kota Batu, yakni jalur Pacet-Cangar, kembali dibuka secara penuh selama 24 jam mulai hari Jumat, 13 Juni 2025. Keputusan ini diambil setelah tim gabungan yang terdiri dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur, Pemerintah Kabupaten Mojokerto, dan Pemerintah Kota Batu melakukan evaluasi menyeluruh dan menyatakan bahwa jalur tersebut telah memenuhi standar keamanan pasca-bencana longsor yang terjadi pada tanggal 3 April 2025 lalu.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur, Gatot Soebroto, mengonfirmasi bahwa pembukaan kembali jalur ini didasarkan pada hasil penilaian tim gabungan yang menyatakan kelayakan dan keamanan jalur Pacet-Cangar. Berbagai rekomendasi teknis untuk perbaikan telah dilaksanakan secara komprehensif. Pekerjaan tersebut meliputi pembangunan tembok penahan tanah di beberapa titik rawan, perbaikan sistem drainase dengan pemasangan pipanisasi saluran air, serta implementasi sistem peringatan dini longsor atau early warning system (EWS).

Selain itu, upaya stabilisasi lahan juga dilakukan melalui penanaman berbagai jenis tumbuhan seperti vertiver, matoa, dan petai yang memiliki fungsi sebagai penahan tanah alami. Peningkatan kualitas jalan dan pemasangan penerangan jalan umum (PJU) juga menjadi bagian dari perbaikan infrastruktur untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan pengguna jalan. Meskipun jalur Pacet-Cangar telah dibuka kembali, Gatot Soebroto menekankan bahwa pembukaan ini tetap disertai dengan catatan penting. Apabila terdapat peringatan cuaca buruk, hujan lebat, atau kondisi lain yang berpotensi membahayakan, pihak pengelola kawasan Taman Hutan Raya (Tahura) R. Soerjo dan kepolisian setempat akan memberlakukan sistem buka tutup sementara demi keselamatan pengguna jalan.

Prosedur penanganan pohon tumbang di sepanjang jalur juga telah ditetapkan. Pengelola Tahura R. Soerjo akan bertanggung jawab dalam penanganan pohon tumbang dengan dukungan dari masyarakat, relawan, dan pihak terkait lainnya. Pembukaan kembali jalur Pacet-Cangar diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat, terutama bagi mereka yang tinggal di Kabupaten Mojokerto dan Kota Batu. Jalur ini diharapkan dapat menjadi katalis dalam mempercepat pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut. Jalur Pacet-Cangar sebelumnya ditutup sejak tanggal 3 April 2025 setelah terjadi longsor yang mengakibatkan korban jiwa sebanyak 10 orang dan menimbun sejumlah kendaraan. Pada tanggal 23 April 2025, jalur tersebut sempat dibuka secara terbatas dari pukul 05.00 WIB hingga pukul 18.00 WIB. Peristiwa longsor di Dusun Watu Lumpang, Desa Pacet, sempat terekam oleh kamera pengendara mobil. Dalam rekaman video tersebut, terlihat material longsor yang menimpa sebuah mobil hingga terdorong ke jurang sedalam 30 meter.