Eskalasi Konflik: KBRI Teheran Imbau WNI Tingkatkan Kewaspadaan Pasca Serangan Israel

Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Teheran mengeluarkan imbauan penting bagi seluruh Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di Iran untuk meningkatkan kewaspadaan dan mengambil langkah-langkah pengamanan diri menyusul meningkatnya ketegangan di kawasan tersebut. Imbauan ini dikeluarkan pasca serangan yang dikaitkan dengan Israel yang menargetkan beberapa lokasi di Iran, termasuk Teheran.

KBRI Teheran mengimbau WNI untuk:

  • Meningkatkan Kewaspadaan: Memantau secara seksama perkembangan situasi keamanan melalui media massa dan sumber informasi resmi lainnya.
  • Menjaga Keselamatan Diri dan Keluarga: Mengambil langkah-langkah pencegahan yang diperlukan untuk memastikan keselamatan diri dan keluarga dalam setiap aktivitas sehari-hari.
  • Menjaga Komunikasi dengan KBRI: Memberikan informasi terkini mengenai keadaan dan keberadaan kepada KBRI Teheran.
  • Mengamankan Dokumen Penting: Menyimpan barang dan dokumen berharga di tempat yang aman dan mudah diakses.
  • Lapor Diri: Memastikan telah melakukan proses lapor diri kepada KBRI Teheran untuk memudahkan komunikasi dan bantuan jika diperlukan.
  • Mematuhi Imbauan Keamanan: Mentaati setiap imbauan keamanan yang dikeluarkan oleh otoritas setempat.

Serangan yang dikabarkan menyasar Teheran dan beberapa lokasi lainnya di Iran telah memicu kekhawatiran akan eskalasi konflik regional. Laporan yang beredar di media Iran menyebutkan bahwa serangan tersebut mengakibatkan jatuhnya korban jiwa, termasuk perwira tinggi dari Garda Revolusi Iran (IRGC) dan ilmuwan yang terlibat dalam program nuklir Iran. Dugaan target serangan meliputi fasilitas pengembangan nuklir di Isfahan dan reaktor nuklir Natanz.

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, mengakui bahwa militer negaranya telah melakukan serangan di Teheran dengan target yang diklaim sebagai kediaman para petinggi militer Iran. Situasi ini semakin meningkatkan ketegangan di kawasan yang sudah bergejolak. KBRI Teheran telah menyediakan saluran hotline yang dapat dihubungi dalam kondisi darurat, yaitu +98 902 446 8889 (telepon dan WA) / +98 991 466 8846. WNI di Iran diimbau untuk menyimpan nomor-nomor tersebut dan menggunakannya jika menghadapi situasi yang membutuhkan bantuan segera. KBRI Teheran terus memantau situasi dan akan memberikan informasi terbaru jika ada perkembangan lebih lanjut.