Banjir Bekasi Sebabkan Pemadaman Listrik di 147 Gardu Distribusi PLN

Banjir Bekasi Picu Pemadaman Listrik di Ratusan Gardu Distribusi

Akibat bencana banjir yang melanda sejumlah wilayah di Bekasi pada Senin, 3 Maret 2025, PT PLN (Persero) terpaksa menghentikan sementara operasional sebanyak 147 gardu distribusi listrik. Langkah ini diambil sebagai tindakan pencegahan demi keselamatan warga yang terdampak banjir. Pemadaman yang dilakukan pada Selasa, 4 Maret 2025 pukul 09.00 WIB ini memengaruhi aliran listrik di beberapa wilayah, antara lain:

  • Bekasi Timur (Gg Mawar)
  • Kelurahan Teluk Pucung
  • Perumahan Taman Narogong Indah
  • Perumahan Kemang Pratama
  • Kelurahan Rawalumbu
  • Kelurahan Kalibaru Medan Satria
  • Kampung Pisangan
  • Perumahan Taman Kebalen
  • Wilayah Babelan

Manajer Komunikasi dan TJSL PLN Unit Induk Distribusi Jawa Barat, Nurmalitasari, menjelaskan bahwa pemadaman dilakukan sementara waktu hingga kondisi memungkinkan dilakukan penyalaan kembali. PLN mengerahkan 128 petugas untuk melakukan pemantauan intensif di lapangan guna mengevaluasi kondisi infrastruktur kelistrikan sebelum dilakukan proses penyalaan kembali. Petugas terus memantau secara berkala untuk memastikan keselamatan dan keamanan jaringan listrik. Prioritas utama adalah keselamatan warga terdampak banjir. Proses evaluasi tersebut meliputi pengecekan kerusakan infrastruktur dan potensi bahaya korsleting akibat genangan air.

Proses pemulihan aliran listrik dilakukan secara bertahap dan terkontrol. PLN berkoordinasi secara intensif dengan pihak berwenang setempat, termasuk pemerintah daerah dan aparat keamanan, serta bekerja sama dengan masyarakat untuk memastikan proses pemulihan berjalan lancar dan aman. Koordinasi ini mencakup penyampaian informasi terkini kepada warga terdampak dan pengaturan akses bagi petugas PLN dalam melakukan perbaikan. Transparansi informasi kepada publik juga menjadi prioritas agar masyarakat mendapatkan pemahaman yang akurat mengenai proses pemulihan.

PLN berkomitmen untuk memulihkan aliran listrik secepat mungkin. Namun, keselamatan warga dan petugas tetap menjadi pertimbangan utama. Proses pemulihan akan berlangsung secara bertahap sesuai dengan prosedur keamanan dan standar operasional yang telah ditetapkan. Update perkembangan di lapangan akan terus diberikan kepada masyarakat melalui berbagai kanal informasi, termasuk media massa dan aplikasi PLN Mobile.

Selain itu, PLN mengimbau kepada seluruh masyarakat di wilayah terdampak banjir untuk tetap waspada terhadap potensi bahaya kelistrikan. Warga dihimbau untuk menghindari kontak langsung dengan instalasi listrik yang terendam air dan segera melaporkan apabila menemukan potensi bahaya kelistrikan melalui PLN Mobile atau Contact Center 123. Keselamatan masyarakat merupakan tanggung jawab bersama, sehingga kerjasama antara PLN dan masyarakat menjadi kunci keberhasilan dalam mengatasi dampak banjir ini.

PLN menegaskan komitmennya untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dan memastikan pasokan listrik kembali normal secepatnya setelah kondisi memungkinkan dan keselamatan terjamin sepenuhnya.