Ketegangan Israel-Iran Picu Kewaspadaan di Pasar Kripto, Bitcoin Relatif Stabil

Keterlibatan militer antara Israel dan Iran telah meningkatkan kekhawatiran di pasar keuangan global, termasuk pasar aset kripto seperti Bitcoin. Ketidakpastian geopolitik ini muncul di tengah kekhawatiran yang ada mengenai potensi kenaikan tarif impor oleh mantan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.

Analis Reku, Fahmi Almuttaqin, mengungkapkan bahwa dampak konflik ini terhadap pasar kripto sebagian besar disebabkan oleh kurangnya antisipasi pelaku pasar terhadap potensi eskalasi. Data dari platform prediction market Polymarket sebelumnya menunjukkan bahwa konsensus pasar hanya memperkirakan peluang konflik sebesar 20 persen.

"Eskalasi konflik ini mengejutkan pasar, tetapi dengan harga Bitcoin dan beberapa aset kripto yang mulai stabil saat ini, ada kemungkinan bahwa dampak dari konflik ini dapat diisolasi, seperti yang terjadi pada konflik India-Pakistan," kata Fahmi.

Bitcoin menunjukkan stabilitas dalam beberapa hari terakhir, diperdagangkan di sekitar $68.000. Stabilitas ini menunjukkan bahwa pelaku pasar kripto menahan diri dari penjualan besar-besaran sambil menunggu kejelasan lebih lanjut tentang arah konflik.

Fahmi menambahkan bahwa konflik bersenjata di Timur Tengah sering memicu kepanikan di pasar komoditas dan energi, tetapi belum tentu berdampak signifikan pada pasar kripto jika tensi dapat dikelola secara regional.

"Pasar kripto sangat sensitif terhadap eskalasi global, tetapi jika konflik ini tidak meluas ke negara-negara besar lainnya, Bitcoin dan aset digital lainnya masih dapat mempertahankan stabilitasnya," jelas Fahmi.

Sebelumnya, Polymarket menyatakan bahwa platform prediksi pasar dapat membantu publik memahami potensi terjadinya peristiwa besar dengan lebih akurat dibandingkan informasi di media sosial atau siaran berita konvensional.

"Tujuan dari prediction market adalah untuk mengumpulkan kebijaksanaan kolektif untuk menghasilkan prediksi yang akurat dan tidak bias terhadap peristiwa-peristiwa penting bagi masyarakat. Kemampuan ini sangat berharga, terutama di saat-saat kritis seperti saat ini," tulis Polymarket.