PT Bukit Asam Tebar Dividen Rp 3,83 Triliun: Investor Nantikan Jadwal Pasti
PT Bukit Asam Tbk (PTBA) mengumumkan rencana pembagian dividen tunai yang signifikan, mencapai Rp 3,83 triliun, berasal dari perolehan laba bersih tahun buku 2024. Langkah ini menegaskan komitmen perusahaan dalam memberikan nilai tambah kepada para pemegang saham.
Meski demikian, pengumuman resmi mengenai jadwal pembagian dividen PTBA masih dinantikan oleh para investor. Pasar menantikan informasi detail terkait tanggal cum date, momen penting bagi investor yang ingin memastikan diri terdaftar sebagai penerima dividen.
Direktur Utama PT Bukit Asam Tbk (PTBA), Arsal Ismail, menjelaskan bahwa total dividen yang akan dibagikan setara dengan 75% dari total laba bersih perusahaan pada tahun sebelumnya, yang mencapai Rp 5,10 triliun. Dalam sebuah public expose, Arsal menyatakan bahwa perusahaan akan segera mengumumkan tanggal cum date, dengan batas waktu maksimal 30 hari untuk merealisasikan pembagian dividen tersebut.
Berdasarkan keputusan ini, setiap pemegang saham akan menerima dividen tunai berkisar antara Rp 332 hingga Rp 333 per lembar saham. Dengan harga saham PTBA yang saat ini berada di rentang Rp 2.970 – Rp 3.010, potensi imbal hasil (dividend yield) yang ditawarkan diperkirakan mencapai sekitar 11%. Angka ini menjadikan investasi pada saham PTBA cukup menarik bagi para investor yang mencari pendapatan pasif dari dividen.
"Pembagian dividen ini adalah wujud apresiasi kami kepada seluruh pemegang saham atas kepercayaan dan dukungan yang telah diberikan selama ini," ujar Arsal, menekankan pentingnya hubungan baik antara perusahaan dan para investor.
Selain mengalokasikan sebagian besar laba bersih untuk dividen, PTBA juga memutuskan untuk menahan sekitar 25% dari laba bersih, atau sekitar Rp 1,27 triliun, sebagai laba ditahan. Dana ini akan digunakan untuk mendukung berbagai pengembangan usaha dan kebutuhan investasi perusahaan di masa depan. Strategi ini menunjukkan komitmen PTBA untuk terus bertumbuh dan memberikan nilai jangka panjang bagi para pemegang saham.
Keputusan pembagian dividen ini diharapkan dapat memberikan sentimen positif bagi pasar modal dan meningkatkan kepercayaan investor terhadap kinerja dan prospek PTBA ke depan. Para analis pasar juga menyoroti bahwa kebijakan dividen yang atraktif dapat menjadi daya tarik utama bagi investor, terutama di tengah kondisi pasar yang fluktuatif.
Investor dan pelaku pasar kini menanti pengumuman resmi mengenai jadwal pembagian dividen, khususnya tanggal cum date, ex-date, recording date, dan payment date. Informasi ini sangat penting bagi investor untuk mengatur strategi investasi mereka agar dapat memanfaatkan potensi imbal hasil dari dividen PTBA.