Bupati Probolinggo Kecam Aksi Ranjau Paku di Bromo: Sabotase Pariwisata!
Aksi penyebaran ranjau paku di kawasan wisata Bromo menuai kecaman keras dari Bupati Probolinggo, Muhammad Haris. Insiden yang terjadi di Laut Pasir Bromo, tepatnya di Savana Kecil, Desa Ngadisari, Kecamatan Sukapura pada Senin (9/6/2025) itu dinilai sebagai tindakan sabotase yang menghambat upaya pemerintah daerah dalam memajukan sektor pariwisata.
"Kami sangat prihatin dan menyayangkan kejadian ini. Tindakan ini jelas menghambat upaya kami untuk mengembangkan potensi wisata Bromo," ujar Haris dengan nada kecewa. Ia menambahkan bahwa penemuan ranjau paku tersebut berdampak negatif terhadap citra pariwisata Bromo dan berpotensi merugikan perekonomian masyarakat sekitar, terutama di tengah kondisi ekonomi yang masih belum stabil.
Bupati Haris menekankan bahwa pemerintah daerah terus berupaya untuk meningkatkan kunjungan wisatawan ke Bromo, tidak hanya dengan mengandalkan keindahan alamnya, tetapi juga dengan mengembangkan potensi budaya lokal. Oleh karena itu, ia mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk pelaku wisata jip, pedagang asongan, dan pihak-pihak terkait lainnya, untuk bersinergi menjaga keamanan dan kenyamanan kawasan Bromo bagi para wisatawan.
"Keamanan dan kenyamanan wisatawan adalah prioritas utama. Kami mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama menjaga kawasan wisata ini agar tetap kondusif," tegasnya.
Lebih lanjut, Haris meminta semua pihak untuk meningkatkan kewaspadaan dan berpartisipasi aktif dalam memantau situasi keamanan di kawasan Bromo. Ia juga menekankan pentingnya menjaga kerukunan dan ketertiban di antara para pelaku usaha di sekitar kawasan wisata, demi keberlangsungan rezeki dan kesejahteraan masyarakat.
Pemerintah Kabupaten Probolinggo, kata Haris, akan terus memantau perkembangan situasi, tidak hanya di kawasan Bromo, tetapi juga di seluruh wilayah kabupaten, untuk mencegah terjadinya tindakan-tindakan yang dapat mengganggu keamanan dan ketertiban umum. Ia mengimbau masyarakat dan pelaku wisata untuk bahu-membahu menjaga keamanan demi kelangsungan pariwisata dan perekonomian daerah.
Penemuan ranjau paku di kawasan Laut Pasir Bromo sebelumnya telah menimbulkan kekhawatiran di kalangan wisatawan dan masyarakat. Pihak kepolisian hingga saat ini masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku dan motif di balik aksi tersebut.
Berikut adalah poin-poin penting yang disampaikan oleh Bupati Probolinggo terkait insiden ranjau paku di Bromo:
- Mengutuk keras aksi penyebaran ranjau paku.
- Menilai tindakan tersebut sebagai sabotase terhadap pariwisata Bromo.
- Mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjaga keamanan dan kenyamanan kawasan wisata.
- Meminta peningkatan kewaspadaan dan partisipasi aktif dalam memantau situasi keamanan.
- Menekankan pentingnya menjaga kerukunan dan ketertiban di antara para pelaku usaha.
- Menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk terus memantau situasi dan mencegah tindakan yang mengganggu keamanan dan ketertiban umum.