Fenomena menarik terungkap mengenai pendapatan pengemudi ojek online (ojol) di Indonesia. Country Managing Director Grab Indonesia, Neneng Goenadi, mengungkapkan bahwa pengemudi dengan performa terbaik atau kategori 'jawara' mampu meraup pendapatan hingga Rp 6.839.136 selama bulan April 2025. Angka ini diperoleh dari data pengemudi di wilayah Bali.

Neneng menjelaskan, pendapatan tinggi ini diraih oleh pengemudi yang sangat fokus dan konsisten dalam bekerja. Para 'jawara' ini rata-rata bekerja selama 25 hari dalam sebulan, dengan durasi sekitar 6 jam per hari dan menyelesaikan sekitar 20 orderan. Dedikasi dan fokus mereka pada satu aplikasi menjadi kunci utama keberhasilan ini. Mereka tidak tergiur untuk menggunakan banyak aplikasi sekaligus, sehingga dapat memaksimalkan potensi pendapatan dari satu platform.

"Jika dilihat, pengemudi kategori 'jawara' ini benar-benar fokus dan hanya menggunakan satu aplikasi. Hal inilah yang memungkinkan mereka mencapai pendapatan sebesar Rp 6,8 juta. Kita tahu bahwa banyak pengemudi yang menggunakan hingga empat atau lima aplikasi sekaligus," ujar Neneng di Jakarta Selatan, Jumat (13/6/2025).

Kontras dengan 'jawara', pengemudi kategori 'anggota' memiliki pendapatan yang jauh lebih rendah, yaitu sekitar Rp 1.618.159. Perbedaan ini disebabkan oleh jam kerja dan frekuensi pengambilan orderan yang lebih sedikit. Pengemudi 'anggota' rata-rata hanya bekerja selama 13 hari dalam sebulan, dengan durasi sekitar 3 jam per hari dan menyelesaikan kurang dari sembilan orderan.

"Pengemudi kategori 'anggota' ini mungkin hanya mengambil orderan sebentar di pagi hari sebelum bekerja di kantor, atau saat makan siang, atau bahkan saat pulang kerja. Dengan jumlah orderan yang sedikit, pendapatan mereka pun juga lebih rendah," jelas Neneng.

Perbedaan signifikan antara pendapatan 'jawara' dan 'anggota' menunjukkan pentingnya fokus dan dedikasi dalam memaksimalkan potensi pendapatan sebagai pengemudi ojek online. Strategi penggunaan aplikasi juga memainkan peran penting, di mana fokus pada satu aplikasi terbukti lebih menguntungkan bagi pengemudi yang ingin mencapai pendapatan maksimal.

Berikut rincian perbedaan pendapatan antara pengemudi 'jawara' dan 'anggota':

• Pengemudi Jawara:

  • Pendapatan: Rp 6.839.136
  • Jumlah hari kerja: 25 hari
  • Durasi kerja per hari: 6 jam
  • Jumlah orderan per hari: 20
  • Fokus pada satu aplikasi

• Pengemudi Anggota:

  • Pendapatan: Rp 1.618.159
  • Jumlah hari kerja: 13 hari
  • Durasi kerja per hari: 3 jam
  • Jumlah orderan per hari: Kurang dari 9
  • Kemungkinan menggunakan banyak aplikasi