Pikap Pengangkut Rombongan Pelayat Terperosok ke Jurang di Sampang, Satu Korban Meninggal Dunia

Kecelakaan tunggal melibatkan sebuah mobil pikap terjadi di Desa Somber, Kecamatan Tambelangan, Kabupaten Sampang, Jawa Timur, pada Sabtu (14/6/2025) sore. Pikap tersebut, dengan nomor polisi W 8794 QC, mengangkut rombongan warga Desa Nyeloh, Kecamatan Kedungdung, yang baru saja selesai melakukan takziah di Desa Banjar Billah, Kecamatan Tambelangan.

Menurut keterangan dari Kasi Humas Polres Sampang, Ipda Gama Rizaldi, insiden bermula ketika pikap yang dikemudikan oleh Holil (53) melaju di jalanan Desa Somber. Saat melewati jembatan yang dalam kondisi kurang baik, mobil masih dapat melintas. Namun, sesaat setelah melewati jembatan dan memasuki jalan menanjak, pikap tersebut diduga kehilangan traksi dan tergelincir. Akibatnya, kendaraan tersebut terguling ke sisi kanan dan seluruh penumpang yang berada di bak belakang terlempar ke jurang di pinggir jalan.

Kepanikan langsung pecah di antara para penumpang, yang sebagian besar adalah ibu-ibu. Diduga, faktor jalan yang sempit, rusak, dan tanjakan yang curam menjadi penyebab utama kecelakaan ini. "Lokasinya memang di sekitar jembatan yang kondisinya kurang baik. Ini kecelakaan tunggal, mobil selip dan kemudian jatuh ke sisi kanan jalan," ungkap Ipda Gama.

Akibat kejadian ini, satu orang penumpang bernama Halimah mengalami luka berat dan dinyatakan meninggal dunia setelah sempat mendapatkan penanganan medis di Puskesmas Tambelangan. Sementara itu, dua penumpang lainnya, Irodatul dan Azizah, mengalami luka ringan akibat terjatuh ke jurang.

Proses evakuasi mobil pikap berlangsung cukup sulit dan memakan waktu. Posisi mobil yang miring dan sebagian berada di dalam jurang menyulitkan petugas dan warga untuk menariknya ke atas. Akhirnya, petugas terpaksa menggunakan alat berat untuk membantu proses evakuasi kendaraan tersebut.

Berikut adalah daftar korban dalam kecelakaan tersebut:

  • Meninggal Dunia: Halimah (luka berat)
  • Luka Ringan: Irodatul, Azizah

Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan ini. Dugaan sementara, selain kondisi jalan yang kurang baik, faktor kelebihan muatan juga dapat menjadi penyebab terjadinya kecelakaan tunggal ini. Masyarakat diimbau untuk selalu berhati-hati dan memperhatikan keselamatan saat berkendara, terutama di jalanan yang memiliki kondisi yang kurang baik.