Iran Lancarkan Serangan Rudal Skala Besar ke Israel, Puluhan Dilaporkan Terluka
Gelombang serangan rudal yang dilancarkan Iran menghantam Israel, memicu ketegangan regional yang meningkat dan menyebabkan puluhan orang mengalami luka-luka. Garda Revolusi Iran (IRGC) mengklaim bertanggung jawab atas serangan tersebut, menyatakan bahwa mereka telah berhasil menargetkan sejumlah besar lokasi strategis di wilayah Israel.
Serangan ini merupakan eskalasi signifikan dalam konflik yang telah berlangsung lama antara kedua negara. Ratusan rudal dilaporkan ditembakkan dari wilayah Iran, memicu sistem pertahanan udara Israel untuk bekerja keras mencegat proyektil yang datang. Meskipun banyak rudal berhasil dinetralkan, beberapa di antaranya berhasil menembus pertahanan dan menyebabkan kerusakan serta korban luka.
Detasemen udara dan darat Israel segera meluncurkan operasi pertahanan untuk menetralisir serangan yang datang. Beberapa negara sekutu Israel menyatakan dukungan penuh atas hak Israel untuk membela diri dari serangan tersebut. Situasi di wilayah tersebut saat ini masih sangat tegang, dan dikhawatirkan dapat memicu konflik yang lebih luas.
Berikut adalah daftar beberapa lokasi penting yang dilaporkan menjadi sasaran serangan:
- Pangkalan Udara Militer Nevatim
- Reaktor Nuklir Dimona
- Fasilitas Intelijen Mossad
Laporan awal menunjukkan bahwa serangan tersebut menyebabkan kerusakan signifikan pada infrastruktur militer dan sipil. Pemerintah Israel telah berjanji untuk memberikan tanggapan yang tegas dan proporsional terhadap agresi Iran.
Akibat serangan ini, aktivitas penerbangan sipil di wilayah tersebut ditangguhkan untuk sementara waktu. Warga sipil diimbau untuk tetap berada di tempat penampungan dan mengikuti perkembangan informasi terkini dari pihak berwenang.
Serangan Iran ke Israel telah mengundang kecaman keras dari berbagai negara di dunia, termasuk Amerika Serikat dan negara-negara Eropa. Mereka menyerukan kepada semua pihak untuk menahan diri dan menghindari tindakan yang dapat memperburuk situasi. Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) juga telah mengadakan pertemuan darurat untuk membahas krisis ini dan mencari solusi diplomatik untuk meredakan ketegangan.
Serangan ini dikhawatirkan akan berdampak besar pada stabilitas kawasan Timur Tengah yang sudah rapuh. Upaya mediasi internasional sedang dilakukan untuk mencegah eskalasi lebih lanjut dan membawa kedua belah pihak kembali ke meja perundingan. Dampak jangka panjang dari serangan ini masih belum jelas, tetapi satu hal yang pasti adalah bahwa konflik antara Iran dan Israel telah memasuki babak baru yang berbahaya.