Jeongnang dan Jeongjumok: Pagar Kayu Unik di Jeju Ungkap Keberadaan Penghuni Rumah

Di Pulau Jeju, Korea Selatan, terdapat sebuah tradisi unik terkait dengan pagar rumah yang bukan hanya berfungsi sebagai pembatas dan pengaman, tetapi juga sebagai sarana komunikasi. Pagar tradisional ini, yang dikenal dengan sebutan jeongnang dan jeongjumok, memberikan informasi kepada pengunjung mengenai keberadaan penghuni rumah. Sistem ini sangat bergantung pada penempatan kayu-kayu yang menjadi bagian dari pagar.

Jeongnang dan jeongjumok adalah elemen penting dalam arsitektur tradisional Jeju. Jeongnang merujuk pada tiang-tiang kayu yang dipasang di depan rumah, sementara jeongjumok memiliki fungsi serupa, tetapi biasanya terletak di bagian belakang rumah. Pagar ini umumnya terdiri dari tiga hingga empat batang kayu yang disangkutkan pada tiang batu yang disebut ole. Cara membuka pagar ini pun tidak lazim, yaitu dengan menurunkan kayu ke salah satu sisi pagar, bukan melepasnya seluruhnya. Posisi kayu-kayu inilah yang kemudian menyampaikan pesan tertentu.

Makna dari posisi kayu pada pagar ini telah lama dipahami oleh masyarakat Jeju. Berikut adalah beberapa interpretasi umum:

  • Semua kayu tergantung rapi: Menandakan bahwa pemilik rumah sedang pergi dalam waktu yang lama.
  • Hanya satu kayu yang digantung (biasanya yang paling bawah): Mengindikasikan bahwa pemilik rumah akan pulang larut malam.
  • Dua kayu tergantung rapi: Memberi tahu bahwa pemilik rumah sedang bekerja di ladang atau desa lain, tetapi anak-anak mereka akan segera kembali ke rumah.
  • Semua kayu diturunkan ke satu sisi: Menunjukkan bahwa pemilik rumah sedang berada di rumah.

Tradisi ini lahir dari kebutuhan masyarakat Jeju yang sebagian besar berprofesi sebagai peternak. Dahulu, hewan ternak seperti sapi dan kuda seringkali lepas dan masuk ke area perumahan warga. Pagar dengan sistem penanda ini membantu mengawasi rumah dan mencegah hewan ternak masuk tanpa izin. Dengan melihat posisi pagar, tetangga dapat mengetahui apakah rumah tersebut perlu dijaga atau tidak.