Banjir Bengkulu Tengah: 16 Rumah Terendam, BPBD Terjunkan Tim Evakuasi dan Bantuan

Banjir Bengkulu Tengah: 16 Rumah Terendam, BPBD Bergerak Cepat

Kabupaten Bengkulu Tengah dilanda bencana banjir pada Selasa (11/03/2025) sore, pukul 17.00 WIB. Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Bang Haji mengakibatkan meluapnya Sungai Lemau, menenggelamkan sedikitnya 16 rumah warga di dua desa. Desa Air Napal dan Desa Trans Sekayun Ilir menjadi lokasi terparah yang terdampak bencana alam ini.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bengkulu Tengah, Harmen Junaidi, melaporkan bahwa tim reaksi cepat BPBD langsung dikerahkan ke lokasi bencana untuk memberikan bantuan dan melakukan evakuasi. "Tim kami telah berada di lokasi sejak awal kejadian dan membantu warga menyelamatkan barang-barang berharga," ungkap Harmen Junaidi dalam keterangan teleponnya. Ketinggian air bervariasi, mulai dari 15 sentimeter hingga mencapai 50 sentimeter di beberapa titik terdampak.

Meskipun kondisi air dilaporkan mulai surut secara perlahan, dampak banjir masih terasa bagi warga terdampak. "Kendala utama saat ini adalah genangan air yang masih menghambat warga untuk beristirahat di rumah mereka," jelas Harmen Junaidi. BPBD Bengkulu Tengah telah mengambil langkah cepat dengan menyediakan terpal dan tenda sebagai tempat berlindung sementara bagi warga yang rumahnya terendam. Beberapa warga juga telah mengungsi ke rumah kerabat dan tetangga yang tidak terdampak banjir.

Tidak ada laporan korban jiwa hingga berita ini diturunkan, namun sejumlah barang milik warga dilaporkan hanyut terbawa arus. BPBD berkomitmen untuk melakukan pendataan secara detail pada pagi hari berikutnya, termasuk melakukan assesment kerusakan dan menyediakan pasokan makanan bagi para korban banjir. Langkah-langkah selanjutnya yang akan dilakukan meliputi distribusi bantuan logistik, perbaikan infrastruktur yang rusak, dan upaya pencegahan banjir di masa mendatang. Koordinasi dengan pemerintah desa dan elemen masyarakat setempat terus dilakukan untuk memastikan penanggulangan bencana berjalan efektif dan efisien.

BPBD Bengkulu Tengah juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi bencana hidrometeorologi mengingat masih tingginya curah hujan di wilayah tersebut. Masyarakat dihimbau untuk mempersiapkan diri dan mengikuti arahan dari pihak berwenang untuk mengurangi resiko bencana. Informasi terkini dan perkembangan situasi akan terus diupdate oleh BPBD Bengkulu Tengah kepada publik.

Langkah-langkah yang telah diambil BPBD Bengkulu Tengah:

  • Penyelamatan dan evakuasi warga dan harta benda.
  • Penyediaan terpal dan tenda untuk tempat tinggal sementara.
  • Koordinasi dengan pemerintah desa dan masyarakat setempat.
  • Pendataan korban dan kerusakan (akan dilakukan detail pada pagi hari).
  • Penyediaan pasokan makanan dan logistik.
  • Upaya pencegahan banjir di masa mendatang.