Transmisi kopling ganda (DCT) pada mobil modern dirancang dengan kompleksitas tinggi, sehingga membutuhkan penanganan khusus saat dilakukan perbaikan atau pembongkaran. Prosedur yang tidak tepat dapat berakibat fatal, menyebabkan kerusakan pada komponen yang seharusnya masih berfungsi dengan baik. Hal ini dapat memicu pengeluaran biaya yang signifikan bagi pemilik kendaraan.

Seorang mekanik spesialis mobil Ford, Imun, menjelaskan bahwa kesalahan dalam membongkar transmisi DCT seringkali terjadi karena kurangnya pemahaman tentang konstruksi dan prosedur yang benar. Ia mencontohkan komponen shift fork pada DCT, yang sangat rentan terhadap kerusakan jika ditangani secara sembarangan. Komponen ini tidak boleh dibongkar hingga mengeluarkan pelor (bola-bola kecil dari logam) dari dudukannya. Jika hal itu terjadi, pelor tersebut sulit dipasang kembali, dan satu-satunya solusi adalah penggantian komponen shift fork secara keseluruhan.

Biaya penggantian shift fork DCT tidaklah murah. Harga komponen orisinal (genuine part) bisa mencapai jutaan rupiah per buah, sedangkan opsi aftermarket tersedia dengan harga yang lebih terjangkau, meskipun kualitasnya mungkin tidak sebanding. Dalam satu unit transmisi DCT, terdapat dua shift fork, yaitu A dan B, yang berarti biaya penggantian bisa berlipat ganda jika keduanya mengalami kerusakan.

Untuk mencegah risiko salah bongkar transmisi DCT dan potensi pembengkakan biaya perbaikan, Imun menyarankan agar pemilik mobil berhati-hati dalam memilih bengkel. Pastikan bengkel tersebut memiliki teknisi yang berpengalaman dan terlatih dalam menangani transmisi DCT. Dengan demikian, risiko kerusakan komponen akibat kesalahan prosedur dapat diminimalkan, dan perbaikan dapat dilakukan dengan tepat dan efisien.

Berikut adalah daftar komponen yang harus diperhatikan:

• Shift Fork : Komponen utama yang berfungsi mengendalikan perpindahan gigi pada transmisi DCT.
• Pelor : Bola-bola kecil dari logam yang menjadi bagian dari mekanisme shift fork. Kehilangan atau kerusakan pelor dapat mengganggu fungsi shift fork.
• Aftermarket Part : Komponen pengganti yang diproduksi oleh pihak ketiga, bukan oleh produsen mobil asli. Harganya biasanya lebih murah, tetapi kualitasnya bervariasi.
• Genuine Part : Komponen orisinal yang diproduksi oleh produsen mobil asli. Kualitasnya terjamin, tetapi harganya lebih mahal.
• DCT (Dual Clutch Transmission): Transmisi otomatis modern yang menggunakan dua kopling untuk perpindahan gigi yang lebih cepat dan mulus.

Pemahaman mendalam tentang DCT dan kehati-hatian dalam penanganan adalah kunci untuk mencegah kerusakan dan memastikan perbaikan yang sukses. Konsultasikan dengan ahli transmisi yang berpengalaman dan bersertifikat, sehingga mereka dapat menangani perbaikan DCT dengan benar. Selain itu, pastikan Anda melakukan perawatan rutin dan menjaga kondisi kendaraan Anda agar tidak terjadi kerusakan yang berarti.