Jakarta Selatan Gencarkan Program Sumur Resapan dalam Antisipasi Banjir
Pemerintah Kota Jakarta Selatan memulai inisiatif strategis untuk mengatasi potensi banjir dengan meluncurkan program pembangunan sumur resapan dalam. Dimulai dari wilayah Cilandak Timur, program ini menandai langkah signifikan dalam upaya mitigasi banjir di wilayah tersebut.
Proyek perdana difokuskan di RW 09, Jalan NIS, Cilandak Timur, Pasar Minggu, dengan pembangunan dua sumur resapan. Wali Kota Jakarta Selatan, M. Anwar, menjelaskan bahwa kedalaman sumur disesuaikan dengan kondisi geologis tanah, berkisar antara 25 hingga 28 meter, untuk memaksimalkan efektivitas penyerapan air. Penyesuaian kedalaman ini penting untuk mencapai lapisan pasir dan karang yang berperan penting dalam proses penyerapan.
Inisiatif ini merupakan kelanjutan dari program serupa yang telah berhasil diterapkan di Jakarta Timur, khususnya di wilayah Cipinang dan Pulo. Keberhasilan program sebelumnya menjadi landasan optimisme bagi Pemerintah Kota Jakarta Selatan untuk memperluasnya ke seluruh wilayah administratif.
"Tahun ini, setiap kecamatan akan mendapatkan alokasi 200 sumur resapan. Dengan 10 kecamatan di Jakarta Selatan, targetnya adalah membangun 2.000 sumur resapan," ujar Anwar. Setiap sumur resapan dirancang untuk menampung hingga 10.000 liter air dalam waktu 30 menit, memberikan kontribusi signifikan dalam mengurangi genangan air saat curah hujan tinggi.
Selain pembangunan fisik sumur resapan, Pemerintah Kota Jakarta Selatan juga berencana meluncurkan gerakan "Menabung Air" di seluruh wilayahnya. Gerakan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya konservasi air dan partisipasi aktif dalam menjaga lingkungan.
Menanggapi aspirasi warga terkait pembangunan turap atau sheet pile sebagai alternatif pengendalian banjir, Anwar menjelaskan bahwa hal tersebut berada di bawah kewenangan pemerintah pusat dan Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC). Meskipun demikian, Pemerintah Kota Jakarta Selatan tetap berupaya mencari solusi terbaik untuk melindungi warganya dari dampak banjir.
Berikut adalah poin-poin penting program sumur resapan di Jakarta Selatan:
- Lokasi Awal: Cilandak Timur, Pasar Minggu
- Kedalaman Sumur: 25-28 meter (disesuaikan dengan kontur tanah)
- Target Tahunan: 2.000 sumur resapan di seluruh Jakarta Selatan
- Kapasitas Penyerapan: 10.000 liter air dalam 30 menit per sumur
- Inisiatif Tambahan: Gerakan "Menabung Air"
Program ini diharapkan dapat menjadi solusi jangka panjang dalam mengatasi masalah banjir di Jakarta Selatan dan meningkatkan kualitas hidup warga.