Kendati Dibantai Bayern Munich, Auckland City Gagalkan Rekor Gol Harry Kane

Auckland City mengalami kekalahan telak dari Bayern Munich dalam ajang Piala Dunia Antarklub 2025. Pertandingan yang berlangsung di Cincinnati pada Minggu (15/6) malam WIB tersebut, berakhir dengan skor 10-0 untuk kemenangan Bayern Munich. Meskipun timnya dibantai habis-habisan, ada satu hal yang patut dibanggakan oleh Auckland City, yaitu keberhasilan mereka mencegah Harry Kane mencetak gol.

Bayern Munich menunjukkan dominasinya sejak awal pertandingan. Mereka berhasil mencetak enam gol di babak pertama dan empat gol tambahan di babak kedua. Auckland City praktis tidak mampu mengembangkan permainan. Mereka hanya mampu mencatatkan penguasaan bola di bawah 30 persen dan hanya menciptakan satu peluang yang dengan mudah dimentahkan oleh kiper Bayern Munich, Manuel Neuer.

Bayern Munich tampil sangat ofensif dengan melepaskan total 31 tembakan, di mana 17 di antaranya mengarah tepat ke gawang Auckland City. Sepuluh dari tembakan tersebut berhasil dikonversi menjadi gol. Namun, yang menarik, tidak ada satu pun gol yang dicetak oleh Harry Kane. Nama-nama seperti Jamal Musiala (3 gol), Thomas Muller (2 gol), Michael Olise (2 gol), Kingsley Coman (2 gol), dan Sacha Boey tercatat sebagai pencetak gol dalam pertandingan tersebut.

Pergerakan Harry Kane di pertandingan ini memang sangat terbatas. Ia bermain selama 61 menit sebelum akhirnya digantikan oleh Jamal Musiala. Berdasarkan data dari Whoscored, heatmap menunjukkan bahwa Kane lebih banyak bergerak di luar kotak penalti. Ketika berada di dalam kotak penalti pun, posisinya tidak selalu menguntungkan. Salah satu contohnya terlihat pada gol ketiga Bayern Munich yang dicetak oleh Michael Olise. Saat itu, Thomas Muller sebenarnya mengirimkan umpan kepada Kane, tetapi Kane dikawal ketat oleh pemain belakang Auckland City sehingga bola berhasil direbut. Olise kemudian menyambar bola liar dan berhasil mencetak gol.

Pada gol-gol lainnya, terlihat bahwa para pemain Bayern Munich menyadari bahwa posisi Kane seringkali tertutup oleh pemain lawan. Oleh karena itu, mereka lebih memilih untuk mencari opsi serangan lain. Strategi ini terbukti efektif karena mereka berhasil mencetak banyak gol. Selain itu, kualitas pemain Bayern Munich yang jauh lebih baik juga menjadi faktor penentu dalam kemenangan besar ini.

Selama berada di lapangan, Kane hanya menyentuh bola sebanyak 13 kali dan hanya mencatatkan satu tembakan tepat sasaran ke gawang Auckland City. Tembakan tersebut berhasil diamankan oleh kiper Conor Tracey. Tracey mengaku sempat mendapat pesan dari kakaknya yang menakut-nakutinya bahwa ia akan kebobolan 10 gol oleh Kane, namun kenyataannya hal tersebut tidak terjadi.

Harry Kane merupakan striker andalan Bayern Munich sejak bergabung pada tahun 2023. Sejauh ini, ia telah mencetak 82 gol dalam 92 pertandingan bersama Die Roten, termasuk menjadi top skor Bundesliga dalam dua musim berturut-turut.