Olivia Rodrigo Lantang Bersuara Menentang Kebijakan Imigrasi di Los Angeles

Olivia Rodrigo Gunakan Platformnya untuk Membela Imigran

Penyanyi dan penulis lagu Olivia Rodrigo, yang dikenal luas melalui lagu-lagu populernya, baru-baru ini menggunakan platform media sosialnya untuk menyuarakan keprihatinannya terhadap kebijakan imigrasi yang berdampak pada komunitas di Los Angeles, California. Tindakan ini menunjukkan sisi lain dari Rodrigo, yang tidak hanya peduli pada isu-isu personal yang kerap ia tuangkan dalam musiknya, tetapi juga memiliki kepedulian sosial yang tinggi.

Rodrigo, yang dibesarkan di Temecula, California, sebelum pindah ke Los Angeles untuk mengejar karirnya di dunia hiburan, merasa terpanggil untuk bertindak setelah melihat dampak penggerebekan yang dilakukan oleh U.S. Immigration and Customs Enforcement (ICE) di wilayah tersebut. Melalui unggahan di Instagram Story-nya, ia mengungkapkan kekecewaannya dan menyampaikan solidaritasnya kepada komunitas imigran yang merasa terancam.

"Aku tumbuh besar di LA dan hatiku hancur melihat tetanggaku diperlakukan seperti ini oleh pemerintah saat ini," tulis Rodrigo. Ia melanjutkan dengan menekankan pentingnya kontribusi imigran bagi Los Angeles dan mengecam perlakuan yang tidak adil serta kurangnya proses hukum yang layak bagi para pekerja keras.

Tidak hanya berhenti pada pernyataan sikap, Rodrigo juga membagikan tautan ke sumber daya penting dari American Civil Liberties Union (ACLU) yang berjudul 'Know Your Rights'. Tautan ini memberikan panduan bagi individu yang khawatir tentang tindakan ICE, sehingga pengikutnya dapat teredukasi dan dipersenjatai dengan informasi yang relevan.

Selain itu, Rodrigo membagikan foto dari demonstrasi yang menunjukkan dukungan terhadap imigran, dengan poster bertuliskan pesan yang kuat. Tindakan ini menunjukkan komitmennya untuk tidak hanya berbicara, tetapi juga mendukung aksi nyata di lapangan.

Musisi Lain Turut Bersuara

Rodrigo bukan satu-satunya musisi yang menyuarakan penentangan terhadap kebijakan imigrasi ini. Sejumlah artis lain, termasuk Tyler, The Creator, Finneas, Kehlani, The Game, Billie Joe Armstrong dari Green Day, Tom Morello, Renee Rapp, dan Rebecca Black, juga menunjukkan solidaritas mereka. Beberapa dari mereka bahkan turun langsung ke jalan untuk berpartisipasi dalam demonstrasi.

Tyler, The Creator, misalnya, menggunakan Instagram Story-nya untuk menyampaikan pesan yang tegas terhadap ICE. Finneas, saudara laki-laki dan kolaborator Billie Eilish, bahkan mengaku terkena gas air mata saat berpartisipasi dalam demonstrasi damai di pusat kota Los Angeles.

Aksi para musisi ini terjadi di tengah meningkatnya ketegangan terkait kebijakan imigrasi dan penegakan hukum di Amerika Serikat. Pengerahan pasukan Garda Nasional ke Los Angeles pada awal Juni lalu semakin memperkeruh suasana dan memicu kritik dari pejabat lokal yang menganggap tindakan tersebut provokatif.

Kekuatan Suara dalam Industri Musik

Tindakan Olivia Rodrigo dan para musisi lainnya menunjukkan kekuatan suara, terutama ketika disampaikan oleh individu dengan jangkauan luas dan pengaruh besar. Rodrigo, yang sebelumnya dikenal melalui lagu-lagu emosional tentang cinta dan patah hati, kini menunjukkan bahwa empatinya meluas hingga isu-isu sosial dan politik yang lebih besar.

Rodrigo dan rekan-rekannya telah menunjukkan bahwa musik dapat menjadi wadah untuk protes dan bahwa bintang pop juga dapat menjadi aktivis. Ketika suatu komunitas diserang, diam bukanlah pilihan bagi mereka.