Pertemuan bilateral antara Presiden Prabowo Subianto dan Perdana Menteri Singapura, Lawrence Wong, di Parliament House, Singapura, menjadi momentum penting untuk mempererat hubungan ekonomi kedua negara. Dalam pertemuan tersebut, Prabowo secara khusus menyoroti potensi kolaborasi strategis antara Temasek Holdings, perusahaan investasi milik Singapura, dan Danantara, sovereign wealth fund (SWF) Indonesia.

Fokus utama dari kolaborasi ini adalah pengembangan sektor energi hijau dan kawasan industri berkelanjutan. Prabowo menekankan pentingnya kerja sama erat antara Temasek dan Danantara, terutama dalam pengembangan energi terbarukan, pembangunan kawasan industri berkelanjutan, serta pengembangan wilayah Batam, Bintan, dan Karimun (BBK) dalam sektor energi rendah karbon dan infrastruktur penting.

Danantara, yang diluncurkan sebagai dana abadi strategis Indonesia, diproyeksikan menjadi motor penggerak "energi masa depan Indonesia". Inisiatif ini mengedepankan investasi jangka panjang untuk generasi mendatang, termasuk proyek transisi energi bersih dan pembangunan kawasan industri ramah lingkungan. Dukungan dan keterlibatan Temasek diharapkan dapat mempercepat realisasi visi tersebut.

Selain membahas potensi kolaborasi di sektor energi hijau, Prabowo juga menyampaikan apresiasi atas kontribusi signifikan Singapura dalam investasi langsung ke Indonesia. Investasi dari Singapura mencatatkan angka yang menggembirakan, menyumbang sekitar sepertiga dari total Foreign Direct Investment (FDI) di Indonesia pada tahun sebelumnya. Prabowo menegaskan komitmen Indonesia untuk terus memperkuat kolaborasi dan kemitraan dengan Singapura.

Dalam pertemuan tersebut, Prabowo juga menyinggung pentingnya adopsi praktik-praktik terbaik dari Singapura, termasuk dalam hal pembangunan hunian terjangkau, pengelolaan dana negara, dan diplomasi berbasis budaya seperti "Orchid Diplomacy". Prabowo mengakui bahwa Singapura telah berhasil menerapkan banyak kebijakan yang dapat menjadi contoh bagi Indonesia.

Momen simbolis yang menyentuh terjadi ketika Prabowo diberikan kehormatan untuk menamai anggrek spesial dengan nama ibundanya. Hal ini merupakan bentuk penghormatan atas perjuangan dan kasih sayang seorang ibu, serta simbol kedekatan hubungan antara Indonesia dan Singapura.

Secara keseluruhan, pertemuan antara Prabowo dan Wong menghasilkan komitmen kuat untuk memperdalam kerja sama di berbagai bidang, dengan fokus utama pada pengembangan energi hijau dan kawasan industri berkelanjutan melalui kolaborasi strategis antara Danantara dan Temasek. Hal ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi dan pembangunan berkelanjutan di kedua negara.