Kebangkitan BlackBerry Classic: Zinwa Technologies Hadirkan Pembaruan dengan Android dan Helio G99
Kiprah BlackBerry di pasar ponsel memang telah berakhir sejak tahun 2022, namun kerinduan para penggemarnya terhadap perangkat ikonik ini tak pernah padam. Menjawab kerinduan tersebut, perusahaan teknologi asal China, Zinwa Technologies, berupaya menghidupkan kembali salah satu legenda ponsel, BlackBerry Classic.
Zinwa berencana mengakuisisi seluruh stok BlackBerry Classic yang tersisa dan melakukan perombakan internal secara signifikan. Proyek ambisius ini bertujuan untuk melahirkan kembali BlackBerry Classic dengan sentuhan modern, namun tetap mempertahankan esensi desain klasiknya.
Perangkat reinkarnasi ini akan hadir dengan nama Zinwa Q25. Nama ini merupakan kombinasi dari merek perusahaan, inisial 'Q' yang diambil dari nama alternatif BlackBerry Classic (Q20), dan angka '25' yang merepresentasikan tahun peluncuran yang ditargetkan, yaitu 2025. Meskipun mengalami peningkatan spesifikasi, Zinwa Q25 tetap mempertahankan ciri khas BlackBerry Classic, termasuk:
- Layar: Layar sentuh dengan resolusi 720x720 piksel, identik dengan versi aslinya.
- Keyboard: Keyboard fisik QWERTY yang menjadi ikon BlackBerry.
- LED Notifikasi: Lampu LED notifikasi yang menjadi ciri khas perangkat BlackBerry.
Perubahan signifikan terletak pada peningkatan performa dan fitur. Zinwa Q25 akan ditenagai oleh chipset MediaTek Helio G99, menggantikan Snapdragon S4 Plus yang sudah usang. Peningkatan lainnya meliputi:
- Memori: RAM LPDDR4x 12GB (sebelumnya 2GB).
- Penyimpanan: Memori internal 256GB (sebelumnya 16GB).
- Kamera Belakang: Sensor 50MP.
- Kamera Depan: Sensor 8MP.
- Baterai: Kapasitas 3.000 mAh.
- Port: USB-C.
- Konektivitas: NFC.
- Ekspansi: Slot kartu SIM dan microSD.
Zinwa Q25 akan menjalankan sistem operasi Android 13. Meskipun tidak berencana untuk merilis pembaruan sistem operasi di masa mendatang, Zinwa berkomitmen untuk memberikan pembaruan berkala guna memperbaiki bug dan menambahkan fitur-fitur baru. Perangkat ini sudah dapat dipesan melalui situs web Zinwa dengan harga USD 400 (sekitar Rp 6,5 jutaan) dan dijadwalkan tersedia mulai Agustus 2025.
Bagi para penggemar yang ingin memodifikasi BlackBerry Classic lawas mereka, Zinwa juga menawarkan conversion kit seharga USD 300 (sekitar Rp 4,9 jutaan).
Selain BlackBerry Classic, Zinwa juga memiliki ambisi untuk menghidupkan kembali model BlackBerry lainnya, termasuk BlackBerry KeyOne yang saat ini masih dalam tahap awal pengembangan. Perusahaan juga berencana merilis versi baru dari BlackBerry Passport dengan nama Zinwa P25 atau Zinwa P26, tergantung pada tahun peluncurannya.