Tragedi Cinta Sesama Jenis di Jambi: Pria Tewas Usai Diberi Kopi Bercampur Sianida
Kasus pembunuhan menggemparkan Kota Jambi, mengungkap kisah tragis cinta sesama jenis yang berujung maut. Seorang pria muda, RH (23), meregang nyawa setelah menenggak kopi yang telah dicampur dengan zat kimia mematikan, diduga sianida. Pelaku, AFY (20), tak lain adalah kekasih korban sendiri.
Motif di balik pembunuhan ini adalah rasa cemburu yang membara. AFY gelap mata setelah mendengar kabar bahwa RH akan segera menikah dengan seorang wanita. Merasa dikhianati, AFY kemudian merencanakan pembunuhan dengan matang. Ia memesan sianida melalui aplikasi belanja online, seperti yang terungkap dari jejak digital di ponselnya. Setelah menunggu selama seminggu, zat mematikan itu tiba di kamar kosnya.
AFY kemudian menghubungi RH, membujuknya untuk datang ke kosnya di kawasan Jalan Prof. M. Yamin, Payo Lebar. Setibanya RH, AFY menyuguhkan dua botol kopi kemasan. Dengan dalih meningkatkan stamina saat berhubungan intim, AFY meyakinkan RH bahwa kopi tersebut telah dicampur dengan "obat kuat".
"Mereka sudah menjalin hubungan sesama jenis selama empat tahun. Pelaku merencanakan pembunuhan ini dengan memanggil korban ke kosnya," ungkap Kompol Hendra Manurung, Kasat Reskrim Polresta Jambi, saat diwawancarai di RS Bhayangkara Jambi.
Sebelum RH tiba, AFY telah mencampurkan sianida ke dalam salah satu botol kopi. Ia meyakinkan RH untuk meminum kopi "obat kuat" tersebut agar tahan lama di ranjang. Tanpa curiga sedikit pun, RH menuruti permintaan AFY. Tak lama setelah menenggak kopi maut itu, RH mulai merasakan sesak napas dan lemas. AFY kemudian membawa RH ke RS Baiturahim sekitar pukul 17.00 WIB. Namun, nyawa RH tak tertolong. Setibanya di rumah sakit, ia dinyatakan telah meninggal dunia.
Kasus ini menjadi pengingat akan bahaya laten dari cemburu dan pentingnya menyelesaikan konflik dengan cara yang sehat. Pihak kepolisian masih terus mendalami kasus ini untuk mengungkap semua fakta dan motif yang melatarbelakangi tindakan keji tersebut.