Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tengah menggodok rencana pemberian insentif pajak bagi industri perhotelan sebagai upaya untuk merangsang pertumbuhan ekonomi di ibu kota. Inisiatif ini diharapkan dapat memberikan angin segar bagi sektor perhotelan yang saat ini tengah berjuang untuk pulih. Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno, mengungkapkan bahwa kebijakan ini merupakan bagian dari serangkaian upaya yang dilakukan Pemprov untuk memperingati HUT ke-498 Jakarta.

"Kami berencana untuk memberikan stimulus berupa keringanan pajak untuk hotel. Pengumuman resminya mungkin akan dilakukan dalam minggu ini," ujar Rano Karno di Jakarta Selatan, Selasa (17/6/2025).

Menurut Rano, langkah ini merupakan kelanjutan dari berbagai program stimulus yang telah diterapkan sebelumnya, termasuk program pemutihan pajak kendaraan bermotor. Pemprov DKI Jakarta berkomitmen untuk mengembalikan pendapatan daerah kepada masyarakat melalui berbagai inisiatif, termasuk dukungan bagi sektor perhotelan.

"Tujuan dari langkah-langkah ini adalah untuk meningkatkan jumlah kunjungan ke Jakarta," jelasnya. Pemprov DKI Jakarta secara rutin menggelar berbagai acara dan atraksi untuk menarik wisatawan, dengan harapan dapat meningkatkan tingkat hunian hotel.

Dengan adanya insentif pajak dan peningkatan kunjungan wisatawan, diharapkan sektor perhotelan dapat kembali bangkit dan memberikan kontribusi positif bagi perekonomian Jakarta. Kebijakan ini juga diharapkan dapat menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan pendapatan masyarakat.

Beberapa poin penting dalam inisiatif ini meliputi:

• Keringanan Pajak: Pemberian insentif pajak diharapkan dapat mengurangi beban operasional hotel.
• Peningkatan Kunjungan: Upaya promosi wisata dan penyelenggaraan acara bertujuan untuk menarik lebih banyak wisatawan.
• Dampak Ekonomi: Diharapkan dapat memacu pertumbuhan ekonomi lokal dan menciptakan lapangan kerja.
• Pemulihan Sektor: Membantu sektor perhotelan untuk pulih dari dampak pandemi dan tantangan ekonomi lainnya.
• Inisiatif Berkelanjutan: Merupakan bagian dari serangkaian upaya Pemprov DKI Jakarta untuk mendukung perekonomian.

Inisiatif keringanan pajak ini menunjukkan komitmen Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam mendukung sektor pariwisata dan perhotelan. Diharapkan dengan adanya dukungan ini, sektor perhotelan dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi yang signifikan bagi perekonomian daerah.