Eskalasi Konflik: Iran Mengklaim Serang Markas Intelijen Israel di Tengah Ketegangan Regional
Ketegangan antara Iran dan Israel mencapai titik krusial setelah Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Iran mengumumkan serangan terhadap apa yang mereka klaim sebagai markas besar badan intelijen Israel, Mossad, di Tel Aviv. Pengumuman tersebut disiarkan melalui televisi pemerintah Iran, menandai eskalasi signifikan dalam konflik yang telah berlangsung selama beberapa hari terakhir.
Menurut pernyataan yang dirilis IRGC, serangan tersebut menargetkan "pusat intelijen militer tentara rezim Zionis, Aman, dan pusat perencanaan operasi teroris, Mossad, di Tel Aviv." IRGC mengklaim bahwa fasilitas tersebut "saat ini sedang terbakar." Hingga saat ini, belum ada konfirmasi independen atau tanggapan resmi dari pihak Israel mengenai klaim serangan ini.
Konflik yang memanas ini diawali dengan serangkaian serangan udara yang saling dilancarkan oleh kedua negara. Israel dilaporkan melancarkan serangan terhadap gedung kantor televisi pemerintah Iran, yang mengakibatkan jatuhnya korban jiwa. Iran merespons dengan mengaktifkan sistem pertahanan udaranya dan dilaporkan mempersiapkan "serangan rudal terbesar dan terdahsyat" terhadap Israel. Militer Israel juga sempat mengeluarkan peringatan kepada warga untuk mencari perlindungan dari potensi serangan rudal.
Sebelumnya, militer Israel mengklaim telah melancarkan "sejumlah serangan besar-besaran" terhadap target-target militer di wilayah barat Iran. Serangan tersebut dikabarkan menargetkan tempat penyimpanan rudal dan infrastruktur peluncuran rudal milik Iran.
Konflik terbuka antara Israel dan Iran dimulai pada Jumat, 13 Juni, ketika Israel melancarkan serangan terhadap target militer dan nuklir di Iran. Iran membalas dengan serangan rudal ke wilayah Israel. Serangan-serangan ini telah mengakibatkan korban jiwa di kedua belah pihak. Menurut otoritas Iran, sedikitnya 224 orang tewas, termasuk komandan militer, ilmuwan nuklir, dan warga sipil. Sementara itu, kantor Perdana Menteri Israel melaporkan sedikitnya 24 kematian di Israel akibat serangan balasan Iran.
Berikut adalah rangkuman kejadian:
- Klaim Serangan Iran: IRGC Iran mengklaim menyerang markas Mossad di Tel Aviv.
- Serangan Balasan: Serangan ini merupakan balasan atas serangan Israel sebelumnya terhadap target di Iran.
- Korban Jiwa: Konflik telah menyebabkan ratusan kematian di kedua belah pihak.
- Ketegangan Regional: Konflik ini meningkatkan ketegangan di seluruh kawasan.
- Keterlibatan Internasional: Situasi ini memicu kekhawatiran global dan seruan untuk de-eskalasi.
Perkembangan terbaru ini menggarisbawahi meningkatnya ketegangan antara Iran dan Israel dan berpotensi memicu konflik yang lebih luas di kawasan Timur Tengah. Komunitas internasional terus memantau situasi ini dengan cermat dan menyerukan semua pihak untuk menahan diri dan mencari solusi diplomatik untuk meredakan ketegangan.