Rabu dini hari, ribuan Bonek, suporter setia Persebaya Surabaya, tumpah ruah di area Gelora 10 November, Surabaya. Mereka berkumpul untuk merayakan hari jadi ke-98 klub kebanggaan mereka, yang dikenal dengan julukan Bajol Ijo.

Sejak Selasa malam, Gelora 10 November mulai dipadati oleh para Bonek yang berdatangan dari berbagai penjuru kota. Mereka tiba dengan sepeda motor, membawa atribut klub seperti bendera dan syal, serta menyanyikan yel-yel penyemangat untuk tim kesayangan. Semangat kebersamaan dan kecintaan terhadap Persebaya begitu terasa di udara.

Momentum perayaan mencapai puncaknya tepat pada pukul 00.00 WIB, Rabu (18/6/2025). Suara nyanyian dan teriakan dukungan semakin menggema, diikuti dengan penyalaan flare dan kembang api yang memeriahkan suasana malam itu. Pemandangan ini menjadi simbol loyalitas dan dukungan tak terbatas dari Bonek kepada Persebaya.

Oktovian, seorang Bonek asal Genteng, mengungkapkan bahwa dirinya dan teman-temannya telah memulai konvoi sejak pukul 19.00 WIB. Rute konvoi mereka meliputi sejumlah jalan protokol di Surabaya, seperti Jalan Tunjungan, Jalan Ketabang Kali, Jalan Kusuma Bangsa, hingga Jalan Ngaglik. Baginya, konvoi ini bukan hanya sekadar perayaan, tetapi juga ajang untuk mempererat tali persaudaraan antar Bonek.

"Konvoinya ya biar pas ke Tambaksari-nya banyak teman-teman, jadi sekalian gabung kelompok lain," ujarnya. Oktovian juga menyampaikan harapan agar Persebaya dapat meraih gelar juara Liga 1 di musim mendatang.

Yasin, Bonek lainnya yang berasal dari Kenjeran, menambahkan bahwa konvoi ini menjadi kesempatan untuk bersilaturahmi dengan sesama suporter. "Kalau konvoi bisa ketemu teman Bonek lainnya, jadi pas nonton Persebaya bisa berangkat bareng," katanya. Yasin juga menuturkan bahwa dirinya akan langsung pulang setelah perayaan dan beristirahat karena harus bekerja keesokan harinya.

Perayaan ulang tahun ke-98 Persebaya ini menjadi bukti nyata bahwa Bonek adalah bagian tak terpisahkan dari sejarah dan identitas klub. Dukungan dan loyalitas mereka menjadi energi positif bagi Persebaya untuk terus berprestasi dan mengharumkan nama Surabaya di kancah sepak bola nasional.