Indonesia dan Ceko Intensifkan Kolaborasi Ekonomi: Fokus pada Peningkatan Investasi dan Perdagangan
Pertemuan antara Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dan Perdana Menteri Republik Ceko, Petr Fiala, di Praha, telah menghasilkan komitmen bersama untuk memperkuat kerja sama bilateral, khususnya di bidang ekonomi. Diskusi yang berlangsung pada hari Senin, 17 Juni 2024, itu menyoroti pentingnya peningkatan investasi dan perdagangan antara kedua negara.
Perdana Menteri Fiala melalui keterangan resminya menyampaikan apresiasi atas kunjungan Presiden Prabowo ke Praha, meskipun kunjungan tersebut bersifat pribadi. Ia menekankan bahwa momentum ini dimanfaatkan untuk membahas hubungan bilateral yang sudah terjalin baik, dengan fokus utama pada upaya peningkatan aktivitas perdagangan dan investasi.
"Saya sangat senang dapat memanfaatkan kesempatan kunjungan pribadi Presiden Indonesia @prabowo ke Praha," tulis PM Fiala.
Presiden Prabowo didampingi oleh Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya dalam pertemuan tersebut. Meskipun kunjungan ini tidak dikategorikan sebagai lawatan kenegaraan resmi, kesediaan Perdana Menteri Fiala untuk meluangkan waktu menunjukkan betapa pentingnya hubungan antara Indonesia dan Ceko.
PM Fiala juga mengenang kunjungannya ke Indonesia pada tanggal 18 April 2023. Kunjungan tersebut, yang dilakukan saat masa pemerintahan Presiden Joko Widodo, meninggalkan kesan mendalam baginya. Pada kunjungan itu, PM Fiala beserta rombongan pengusaha Ceko disambut di Istana Kepresidenan Bogor. Presiden Jokowi saat itu mengajak pemerintah dan pengusaha Republik Ceko untuk berinvestasi pada proyek Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur.
Saat itu, PM Fiala menyampaikan bahwa perusahaan-perusahaan asal Republik Ceko berminat untuk berperan dalam pembangunan IKN, khusunya di sektor energi hijau.
Presiden Prabowo menyambut baik pernyataan Perdana Menteri Fiala dan menyampaikan harapan agar hubungan antara Indonesia dan Ceko semakin erat di masa depan. Beliau melihat banyak peluang kerja sama strategis yang dapat dieksplorasi dan dikembangkan untuk kepentingan bersama.
Kerja sama yang lebih erat antara Indonesia dan Ceko diharapkan dapat membuka peluang baru bagi pelaku usaha dari kedua negara. Peningkatan investasi akan mendorong pertumbuhan ekonomi dan menciptakan lapangan kerja, sementara peningkatan perdagangan akan memberikan akses yang lebih luas ke pasar bagi produk-produk dari kedua negara.
Fokus pada sektor energi hijau, seperti yang diungkapkan oleh PM Fiala pada kunjungan sebelumnya, juga sejalan dengan komitmen global untuk mengatasi perubahan iklim dan mengembangkan energi terbarukan. Keterlibatan perusahaan-perusahaan Ceko dalam pembangunan IKN di sektor ini dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap pembangunan berkelanjutan di Indonesia.
Secara keseluruhan, pertemuan antara Presiden Prabowo dan Perdana Menteri Fiala merupakan langkah positif dalam memperkuat hubungan bilateral antara Indonesia dan Ceko. Komitmen untuk meningkatkan investasi dan perdagangan, serta fokus pada sektor energi hijau, menunjukkan visi bersama untuk masa depan yang lebih makmur dan berkelanjutan.