Industri hiburan Korea Selatan kembali diguncang skandal. Kali ini, giliran JDB Entertainment, agensi yang didirikan oleh komedian Kim Jun Ho dan Kim Dae Hee, menjadi sorotan publik. Bukan karena prestasi artisnya, melainkan karena dugaan perselingkuhan yang melibatkan sang CEO, Lee Kang Hee.

Rumor tak sedap ini berawal dari beredarnya foto-foto di media sosial yang memperlihatkan Lee Kang Hee bersama seorang wanita dengan gestur yang dinilai terlalu mesra. Netizen dengan cepat mengidentifikasi wanita tersebut sebagai salah satu anggota grup idol IHOTEU yang berada di bawah naungan JDB Entertainment. Spekulasi mengenai hubungan terlarang antara CEO dan idol ini pun langsung mencuat dan menjadi perbincangan hangat di berbagai platform online.

Pihak JDB Entertainment, melalui perwakilannya, memberikan pernyataan resmi bahwa mereka sedang melakukan investigasi terkait isu yang beredar. Tak lama berselang, kabar mengejutkan datang dari internal perusahaan. Lee Kang Hee dikabarkan telah mengundurkan diri dari jabatannya sebagai CEO.

Skandal ini tidak hanya berdampak pada Lee Kang Hee secara pribadi, tetapi juga berimbas pada grup idol IHOTEU. EFG Music, label yang bekerja sama dengan JDB Entertainment untuk mengelola IHOTEU, mengumumkan pembubaran grup tersebut per tanggal 13 Juni. Selain itu, anggota grup yang diduga terlibat dalam skandal perselingkuhan juga dikabarkan telah keluar dari grup.

EFG Music menyatakan bahwa keputusan pembubaran IHOTEU diambil setelah mempertimbangkan berbagai faktor, termasuk dampak negatif dari skandal yang beredar. Label tersebut juga membatalkan kontrak eksklusif dengan IHOTEU.

Berikut kronologi singkat skandal yang mengguncang JDB Entertainment:

• Awal Mula: Foto-foto CEO Lee Kang Hee bersama seorang wanita yang diduga sebagai anggota IHOTEU beredar di media sosial.
• Reaksi Publik: Netizen ramai membahas dugaan perselingkuhan antara CEO dan idol.
• Tindakan Agensi: JDB Entertainment melakukan investigasi internal.
• Pengunduran Diri CEO: Lee Kang Hee mengundurkan diri dari jabatannya.
• Pembubaran Grup Idol: EFG Music mengumumkan pembubaran IHOTEU dan pemutusan kontrak eksklusif.

Skandal ini menjadi pelajaran pahit bagi industri hiburan Korea Selatan. Kasus ini menyoroti pentingnya etika dan profesionalisme, serta dampak negatif yang bisa ditimbulkan oleh tindakan yang tidak bertanggung jawab.