Kabar Duka dari Tanah Suci: Jemaah Haji Sumenep Tutup Usia Jelang Kepulangan
Kabar duka menyelimuti keluarga besar jemaah haji asal Kabupaten Sumenep, Madura. Seorang jemaah bernama Sulahwan (81), dikabarkan meninggal dunia di Mekkah, Arab Saudi, menjelang kepulangan ke Tanah Air. Almarhum, yang berasal dari Dusun Gunung Pekol, Desa Banuaju Timur, Kecamatan Batang-Batang, tergabung dalam Kloter 24.
Menurut informasi yang dihimpun, Sulahwan menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit An-Noor, Mekkah, pada 16 Juni 2025, sekitar pukul 11.20 waktu setempat. Kabar duka ini diterima oleh Kementerian Agama (Kemenag) Sumenep pada Selasa malam, 17 Juni 2025, sekitar pukul 19.00 WIB. Said Syamsuri, Pelaksana Harian Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah Kemenag Sumenep, menyampaikan rasa duka cita mendalam atas kepergian almarhum.
"Kami sangat berduka atas wafatnya Bapak Sulahwan. Semoga amal ibadah beliau diterima di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan," ujar Said.
Pihak Kemenag Sumenep telah berkoordinasi dengan keluarga almarhum untuk menyampaikan kabar duka ini dan memberikan pendampingan yang diperlukan. Sesuai dengan ketentuan, jenazah Sulahwan akan dimakamkan di Mekkah.
Dengan meninggalnya Sulahwan, jumlah jemaah haji asal Sumenep yang wafat di Tanah Suci menjadi dua orang. Sebelumnya, Misnatun, jemaah haji asal Desa Dasuk Timur, Kecamatan Dasuk, juga telah berpulang pada 8 Juni 2025. Misnatun tergabung dalam Kloter 25 dan sempat mendapatkan perawatan intensif sebelum meninggal dunia. Kedua jemaah haji ini akan dimakamkan di Mekkah.
Kemenag Sumenep terus berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh jemaah haji asal Sumenep, termasuk dalam penanganan jemaah yang sakit maupun meninggal dunia. Diharapkan, seluruh jemaah haji Sumenep yang masih berada di Tanah Suci dapat menjalankan ibadah dengan lancar dan kembali ke Tanah Air dengan selamat, sesuai jadwal yang telah ditetapkan. Kloter 24 sendiri dijadwalkan tiba di Kabupaten Sumenep pada tanggal 19 Juni 2025.