Banjir Bekasi Lumpuhkan Akses, Kepala Otorita IKN Tinjau Lokasi Banjir Langsung

Hujan deras yang mengguyur wilayah Jakarta, Bogor, dan Bekasi dalam beberapa hari terakhir mengakibatkan banjir meluas di sejumlah titik, termasuk di kawasan perumahan elit di Bekasi. Kondisi ini membuat akses menuju beberapa perumahan terputus total. Menariknya, Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN), Basuki Hadimuljono, terpantau secara langsung meninjau lokasi banjir tersebut. Dalam sebuah video yang beredar, terlihat beliau mengendarai sepeda motor trail melewati genangan air yang cukup tinggi, hingga separuh roda motor terendam. Aksi beliau ini menjadi sorotan publik.

Informasi yang dihimpun menyebutkan bahwa kediaman Basuki Hadimuljono di Bekasi turut terdampak banjir, meskipun rumahnya sendiri tidak tergenang. Genangan air hanya mencapai bagian depan rumah. Namun, akses jalan menuju perumahan tersebut terendam banjir hingga membuat akses kendaraan terputus sepenuhnya. Hal ini memaksa Basuki untuk menggunakan sepeda motor trail untuk menjangkau lokasi banjir dan mencari tahu penyebabnya. Sumber menyebutkan bahwa Basuki juga telah menghubungi Balai Kementerian PUPR terdekat untuk mencari solusi mengatasi permasalahan banjir tersebut.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi melaporkan setidaknya 20 titik di 7 kecamatan terendam banjir dengan ketinggian air bervariasi, bahkan mencapai 300 cm. Banjir yang terjadi sejak Senin malam (3/3/2025) pukul 23.07 WIB ini memaksa sejumlah warga untuk mengungsi. Data BPBD mencatat terdapat 47 kepala keluarga (KK) atau sekitar 360 jiwa mengungsi di Mushola Jumiatur Khoir, Kampung Lebak, Teluk Pucung, Bekasi Utara, dan 100 KK atau sekitar 400 jiwa mengungsi di rumah Bang Bray, Gang Mawar, Bekasi Timur. BPBD Kota Bekasi hingga kini masih terus memantau situasi dan memperbarui data terkait ketinggian air dan jumlah pengungsi.

Kejadian ini menyoroti pentingnya penanganan banjir di daerah perkotaan yang semakin padat. Kehadiran Kepala Otorita IKN di lokasi banjir menunjukkan kepedulian dan upaya untuk mencari solusi langsung di lapangan. Langkah-langkah antisipasi dan mitigasi bencana banjir perlu terus ditingkatkan untuk meminimalisir dampak negatif dan kerugian yang ditimbulkan bagi masyarakat. Selain itu, koordinasi antar instansi terkait, seperti BPBD dan Kementerian PUPR, menjadi kunci dalam penanggulangan bencana banjir.

Daftar Titik Banjir di Kota Bekasi (Data BPBD): Tidak tersedia rincian lebih lanjut dalam sumber informasi yang diterima. Namun, terdapat 20 titik banjir tersebar di 7 kecamatan di Kota Bekasi.

Data Pengungsi: * 47 KK (360 jiwa) di Mushola Jumiatur Khoir, Kampung Lebak, Teluk Pucung, Bekasi Utara. * 100 KK (400 jiwa) di rumah Bang Bray, Gang Mawar, Bekasi Timur.