Prioritaskan Keluarga, Jessica Iskandar Ungkap Kesibukan Masing-Masing Anggota Girl Squad
Artis dan presenter ternama, Jessica Iskandar, tengah menikmati perannya sebagai seorang ibu dari tiga orang anak. Kesibukannya mengurus keluarga, terutama merawat buah hatinya, menjadi prioritas utama saat ini.
Dalam sebuah kesempatan di Studio Trans TV, Jakarta Selatan, Jessica Iskandar atau akrab disapa Jedar, mengungkapkan kebahagiaannya menjalani peran sebagai ibu. Ia mengaku sulit untuk berjauhan dengan anak-anaknya, terutama Baby Hagia yang masih membutuhkan ASI eksklusif. Kebutuhan untuk memberikan ASI segar menjadi pertimbangan utama dalam mengatur waktunya. Ia berusaha membagi waktu antara pekerjaan dan keluarga agar tetap dapat memberikan yang terbaik untuk buah hatinya.
"Aku ninggalin anak aja tuh kadang ngerasa, mau pulang cepat-cepat gitu. Kadang kan aku ninggalin buat kerjaan. Jadi waktu aku tuh kepepet banget," ungkapnya.
Menanggapi pertanyaan mengenai kebersamaan Girl Squad yang sudah jarang terlihat, Jessica Iskandar mengakui bahwa mereka memang tidak sesering dulu berkumpul. Namun, ia menjelaskan bahwa komunikasi tetap terjalin dan sesekali mereka bertemu dalam acara-acara tertentu. Ia juga menyinggung momen babymoon bersama Girl Squad saat dirinya hamil beberapa waktu lalu.
Girl Squad sendiri merupakan kelompok pertemanan yang terdiri dari sejumlah selebritas ternama, seperti Nia Ramadhani, Jennifer Bachdim, Dr. Irene, Theresa Wienathan, Sally Adelia, Rozma Suhardi, dan Hertika Putri.
Berikut adalah anggota dari Girl Squad:
- Nia Ramadhani
- Jennifer Bachdim
- Dr. Irene
- Theresa Wienathan
- Sally Adelia
- Rozma Suhardi
- Hertika Putri
Jessica Iskandar menjelaskan bahwa kesibukan masing-masing anggota menjadi faktor utama jarangnya mereka berkumpul. Ia memahami bahwa sebagai perempuan dewasa, setiap anggota Girl Squad memiliki fokus dan tanggung jawab yang berbeda. Kesibukan positif yang dijalani masing-masing anggota menjadi alasan yang dimaklumi oleh Jessica Iskandar.
"Kita kan juga udah perempuan-perempuan dewasa yang punya kesibukan masing-masing. Apalagi kalau kesibukan yang positif. Kita sebagai teman juga pasti sulit," pungkasnya.