Wanita Muda di Pontianak Alami Tindak Kekerasan dan Perundungan Akibat Tuduhan Perselingkuhan

Kasus kekerasan dan perundungan menimpa seorang wanita muda berinisial NN (20) di Pontianak, Kalimantan Barat. NN menjadi korban amukan tiga orang wanita yang diidentifikasi sebagai PT, AF, dan SQ. Insiden ini dipicu oleh tuduhan bahwa NN menjalin hubungan asmara dengan kekasih salah satu pelaku, yaitu PT.

Menurut keterangan Kasat Reskrim Polresta Pontianak, AKP Wawan Darmawan, peristiwa memilukan ini terjadi di sebuah rumah yang terletak di Jalan Martadinata, Gang Pala 3 No 97, Pontianak Barat, pada hari Jumat, 13 Juni 2025, sekitar pukul 14.53 WIB. Didorong oleh rasa cemburu yang membara, PT mengajak AF dan SQ untuk melakukan tindakan kekerasan fisik terhadap NN.

"Tiga pelaku yang telah diamankan adalah PT, AF, dan SQ," ungkap Wawan kepada awak media pada hari Rabu, 18 Juni 2025.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, para pelaku mendatangi kediaman korban dengan maksud untuk mengklarifikasi dugaan perselingkuhan yang melibatkan NN. Namun, niat awal untuk melakukan klarifikasi berubah menjadi aksi kekerasan yang brutal.

"Awal mula kejadian ini dipicu oleh kecemburuan salah satu pelaku yang menduga kekasihnya berselingkuh dengan korban," jelas Wawan.

Kronologi kejadian bermula ketika ketiga pelaku mendatangi NN dengan alasan untuk mengkonfirmasi isu perselingkuhan antara NN dan DK. Setibanya di lokasi, ketiga pelaku langsung menyerang NN yang saat itu sedang berada di rumah temannya di Jalan Martadinata.

"Terjadi percekcokan yang berujung pada penganiayaan dan pengeroyokan terhadap korban," terang Wawan.

NN diseret secara paksa keluar dari kamar oleh ketiga pelaku dan kemudian dianiaya secara brutal. Korban dipaksa bersujud sambil terus menerima tendangan dari para pelaku. Tidak hanya itu, NN juga dipaksa untuk melepaskan seluruh pakaiannya hingga telanjang bulat. Momen memilukan tersebut direkam oleh salah satu pelaku menggunakan telepon seluler miliknya.

"Setelah kejadian, video kekerasan tersebut diunggah ke Instagram Story akun kedua milik SQ. Bahkan, terdapat pula video korban dalam keadaan telanjang yang dikirimkan melalui pesan langsung ke akun Instagram orang lain," pungkas Wawan.

Kasus ini menjadi sorotan publik dan menimbulkan kecaman keras terhadap tindakan perundungan dan kekerasan yang dialami oleh NN. Pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap motif dan peran masing-masing pelaku dalam kasus ini.