Kisah Akhir Hayat Khalifah Abu Bakar Ash-Shiddiq: Antara Sakit dan Dugaan Racun

Abu Bakar Ash-Shiddiq, sahabat terdekat Rasulullah SAW dan khalifah pertama dalam sejarah Islam, meninggalkan jejak kepemimpinan yang tak terhapuskan. Kehidupan beliau, sejak menjadi salah satu Assabiqunal Awwalun hingga memimpin umat setelah wafatnya Nabi Muhammad SAW, penuh dengan pengorbanan dan dedikasi.

Riwayat mengenai wafatnya Abu Bakar Ash-Shiddiq pada usia 63 tahun, usia yang sama dengan Rasulullah SAW, menyimpan berbagai versi. Mayoritas sumber menyebutkan bahwa beliau wafat pada 22 Jumadil Akhir tahun 13 Hijriah (bertepatan dengan hari Senin malam). Namun, penyebab pasti wafatnya masih menjadi perdebatan di kalangan sejarawan dan ulama.

Salah satu pendapat yang cukup populer adalah bahwa Abu Bakar Ash-Shiddiq wafat karena sakit. Namun, ada pula yang meyakini bahwa sakit tersebut dipicu oleh racun yang sengaja dimasukkan ke dalam makanan beliau. Dugaan ini muncul berdasarkan kisah tentang makanan yang dikonsumsi Abu Bakar bersama Attab bin Usaid dan Al-Harits bin Kaldah. Konon, makanan tersebut telah dicampur dengan racun oleh orang-orang Yahudi. Attab bin Usaid dilaporkan meninggal dunia di Makkah pada hari yang sama dengan wafatnya Abu Bakar di Madinah, seolah menguatkan dugaan adanya racun.

Namun, riwayat lain menyebutkan bahwa Abu Bakar Ash-Shiddiq menderita sakit akibat mandi malam di musim dingin yang menyebabkan demam tinggi selama 15 hari. Sakit ini membuatnya tidak dapat menjadi imam shalat dan meminta Umar bin Khattab untuk menggantikannya. Ketika sakitnya semakin parah, Abu Bakar menolak tawaran pengobatan, seraya berkata bahwa ia telah melihat Allah SWT dan Dia berfirman, "Sesungguhnya, Aku akan melakukan apa yang Aku kehendaki."

Terlepas dari penyebab pasti wafatnya, Abu Bakar Ash-Shiddiq meninggalkan warisan kepemimpinan yang sangat berharga bagi umat Islam. Keteguhan imannya, kebijaksanaannya, dan pengabdiannya kepada Islam menjadi teladan bagi generasi selanjutnya.

Berikut adalah poin penting terkait Abu Bakar Ash-Shiddiq:

  • Sahabat terdekat Rasulullah SAW
  • Khalifah pertama dalam Islam
  • Wafat pada usia 63 tahun
  • Penyebab wafat masih diperdebatkan: sakit atau racun

Riwayat tentang wafatnya Abu Bakar Ash-Shiddiq menjadi pengingat akan pentingnya menjaga kesehatan dan mewaspadai potensi bahaya di sekitar kita. Semoga Allah SWT merahmatinya dan menempatkannya di tempat yang mulia di sisi-Nya.