Rupiah Tertekan Sentimen Global: Pergerakan Kurs di Lima Bank Utama
Nilai tukar rupiah mengalami tekanan terhadap dollar AS pada perdagangan Kamis (19/06/2025), seiring dengan sentimen global yang kurang mendukung. Data terkini menunjukkan pergerakan kurs di beberapa bank besar di Indonesia.
Pada sesi perdagangan pasar spot, rupiah tercatat berada di level Rp 16.363 per dollar AS pada pukul 09.55 WIB. Angka ini menunjukkan pelemahan sebesar 0,31 persen dibandingkan dengan penutupan hari sebelumnya yang berada di Rp 16.312,5 per dollar AS.
Menurut pengamat pasar uang, Ariston Tjendra, pelemahan rupiah ini dipicu oleh pernyataan The Federal Reserve (The Fed) yang dianggap tidak se-dovish seperti yang diharapkan pasar. Meskipun The Fed masih memberi isyarat potensi pemangkasan suku bunga sebanyak dua kali tahun ini, mereka juga menekankan bahwa langkah tersebut akan diambil secara hati-hati dan tidak terburu-buru. Sikap The Fed ini menahan pelemahan dollar AS.
Faktor lain yang turut membebani rupiah adalah ketegangan geopolitik di Timur Tengah yang melibatkan Amerika Serikat dan Iran. Konflik ini menimbulkan kekhawatiran pasar terhadap potensi gangguan pada stabilitas ekonomi global. Selain itu, harga minyak mentah yang telah melonjak hingga 17 persen juga berpotensi mendorong penguatan lebih lanjut terhadap dollar AS.
Ariston memproyeksikan bahwa rupiah berpotensi melemah menuju level Rp 16.380, dengan support di sekitar Rp 16.300 pada hari ini.
Sebelumnya, kurs tengah Jisdor mencatat nilai tukar rupiah pada hari Rabu (18/06/2025) berada di level Rp 16.319 per dollar AS, menguat dibandingkan posisi hari Selasa (17/06/2025) yang berada di Rp 16.281 per dollar AS.
Berikut adalah rincian kurs jual dan beli dollar AS di lima bank besar di Indonesia pada hari ini:
- BRI:
- Jual: Rp 16.375
- Beli: Rp 16.347
- Bank Mandiri:
- Jual: Rp 16.345
- Beli: Rp 16.315
- BNI:
- Jual: Rp 16.370
- Beli: Rp 16.350
- BCA:
- Jual: Rp 16.373
- Beli: Rp 16.353
- CIMB Niaga:
- Jual: Rp 16.331
- Beli: Rp 16.306
Kurs jual menunjukkan harga yang ditetapkan bank untuk menjual dollar AS, sementara kurs beli menunjukkan harga yang ditetapkan bank untuk membeli dollar AS.