Ju Haknyeon Membantah Tuduhan Terkait Dugaan Keterlibatan Prostitusi Usai Pertemuan dengan Mantan Bintang Film Dewasa
Isu miring menerpa mantan personel boy group THE BOYZ, Ju Haknyeon. Namanya terseret dalam dugaan kasus prostitusi setelah pertemuan dengan mantan bintang film dewasa (JAV) asal Jepang, Asuka Kirara. Tuduhan ini muncul tak lama setelah pengumuman resmi mengenai keluarnya Ju Haknyeon dari THE BOYZ dan agensi ONE HUNDRED.
Menurut laporan dari 10Asia, yang mengutip berbagai sumber dari industri hiburan Korea Selatan, pertemuan antara Ju Haknyeon dan Asuka Kirara pada bulan Mei lalu memicu spekulasi liar. Pria berusia 26 tahun itu dituduh terlibat dalam aktivitas seks berbayar dengan Asuka Kirara. Lebih lanjut, seorang produser dari ONE HUNDRED juga diduga terlibat dalam praktik prostitusi ini dan dikabarkan telah dipecat oleh agensi.
ONE HUNDRED sendiri telah mengonfirmasi pertemuan antara Ju Haknyeon dan Asuka Kirara, namun tidak memberikan rincian lebih lanjut mengenai sifat pertemuan tersebut. Isu yang beredar liar ini membuat Ju Haknyeon angkat bicara. Melalui unggahan di Instagram Stories, ia membantah tuduhan keterlibatan dalam prostitusi.
Dalam pernyataan tertulisnya, Ju Haknyeon menyampaikan permohonan maaf dan menjelaskan bahwa pertemuan tersebut terjadi pada 30 Mei 2025 dalam sebuah acara kumpul-kumpul pribadi. Ia menegaskan, "Saya memang berada di sana, tetapi saya tidak terlibat dalam aktivitas ilegal seperti prostitusi yang disebutkan dalam berita dan rumor yang beredar."
Agensi ONE HUNDRED melihat isu ini sebagai masalah serius yang berpotensi membahayakan anggota THE BOYZ lainnya serta citra tim. Setelah berdiskusi dengan seluruh anggota grup, diputuskan bahwa Ju Haknyeon akan keluar dari THE BOYZ dan kontrak eksklusifnya dengan ONE HUNDRED dibatalkan. Keputusan ini diumumkan secara resmi pada hari Rabu, 18 Juni.
"Kami membuat keputusan final untuk Ju Haknyeon keluar dari tim dan membatalkan kontrak eksklusifnya," demikian pernyataan resmi dari ONE HUNDRED.
Sebelumnya, agensi menerima surat dari media Jepang, Shukan Bunshun, yang meminta klarifikasi mengenai pertemuan antara Ju Haknyeon dan Asuka Kirara. Hal ini memicu interogasi internal oleh agensi terkait kemungkinan keterlibatan Ju Haknyeon dalam prostitusi dengan Asuka Kirara.