Jasa Raharja DKI Jakarta Diganjar Penghargaan atas Kontribusi Signifikan dalam Optimalisasi Pajak Kendaraan Bermotor
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memberikan apresiasi kepada Jasa Raharja Kantor Wilayah Utama DKI Jakarta atas kontribusi aktifnya dalam optimalisasi Pajak Kendaraan Bermotor (PKB). Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, kepada Kepala Kanwil Utama Jasa Raharja DKI Jakarta, Radito Risangadi, dalam acara Malam Apresiasi Pajak Daerah 2025 yang berlangsung di Balai Agung, Balai Kota DKI Jakarta, pada hari Selasa (17/6/2025).
Penghargaan ini merupakan wujud pengakuan atas peran serta Jasa Raharja dalam memperkuat sistem pengutipan PKB, yang merupakan salah satu sumber pendapatan utama bagi daerah. Melalui sinergi yang terjalin dengan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), Ditlantas Polda Metro Jaya, serta berbagai instansi terkait lainnya, Jasa Raharja turut andil dalam meningkatkan kepatuhan wajib pajak di wilayah DKI Jakarta.
Gubernur Pramono Anung dalam sambutannya menyampaikan bahwa apresiasi ini diberikan kepada para wajib pajak dan mitra strategis yang telah berkontribusi nyata dalam mendukung visi Jakarta sebagai kota global yang berdaya saing. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tidak hanya berfokus pada pencapaian target penerimaan pajak, tetapi juga berupaya mendorong kepatuhan, transparansi, dan kolaborasi antarlembaga.
Direktur Operasional Jasa Raharja, Dewi Aryani Suzana, menyampaikan apresiasi atas penghargaan yang diberikan Pemprov DKI Jakarta kepada jajaran Jasa Raharja Wilayah DKI Jakarta. Ia menekankan pentingnya sinergi antarlembaga dalam memperkuat sistem perpajakan daerah, khususnya di sektor transportasi darat. Penghargaan ini merupakan hasil kerja keras dan kolaborasi erat antara Jasa Raharja, Bapenda, Ditlantas Polda Metro Jaya, serta seluruh pemangku kepentingan lainnya. Jasa Raharja berkomitmen untuk terus memberikan layanan yang proaktif, berbasis data, dan berorientasi pada peningkatan kepatuhan masyarakat terhadap kewajiban perpajakan.
Dalam beberapa tahun terakhir, Jasa Raharja Wilayah DKI Jakarta secara konsisten mendorong inovasi layanan dan digitalisasi sistem untuk mendukung pengutipan PKB serta Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan (SWDKLLJ). Integrasi data kendaraan bermotor yang dilakukan bersama Bapenda dan Ditlantas telah memudahkan identifikasi wajib pajak yang belum patuh, serta memungkinkan pendekatan yang lebih efektif dalam edukasi dan pengawasan. Program-program seperti layanan jemput bola, sosialisasi di ruang publik, dan peningkatan kualitas layanan di Samsat, turut membangun kesadaran masyarakat tentang pentingnya membayar pajak kendaraan secara tepat waktu. Upaya ini berkontribusi pada meningkatnya realisasi penerimaan pajak daerah, yang pada 2025 ditargetkan mencapai Rp 48 triliun oleh Pemprov DKI Jakarta.
Apresiasi ini menjadi simbol penguatan kemitraan strategis antara Jasa Raharja dan Pemprov DKI Jakarta dalam membangun tata kelola perpajakan daerah yang transparan, berintegritas, dan adaptif terhadap tantangan zaman. Di tengah upaya Pemprov DKI Jakarta menata kota menuju tata kelola urban yang cerdas dan inklusif, peran Jasa Raharja tetap menjadi bagian penting dalam rantai kebijakan publik, khususnya di bidang lalu lintas dan pelayanan publik.
Radito Risangadi menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan oleh Pemprov DKI Jakarta. Ia menegaskan bahwa penghargaan ini akan menjadi motivasi bagi seluruh insan Jasa Raharja di Kanwil DKI Jakarta untuk terus meningkatkan kontribusi dan layanan kepada masyarakat. Jasa Raharja akan terus memperkuat sinergi lintas sektor guna memastikan setiap warga Jakarta mendapatkan pelayanan publik terbaik, sekaligus mendorong kepatuhan sebagai bagian dari budaya warga kota.
Malam Apresiasi Pajak Daerah merupakan agenda tahunan Pemprov DKI Jakarta untuk memberikan penghargaan kepada wajib pajak, perusahaan, dan mitra strategis yang berperan dalam mendukung keberlanjutan fiskal daerah. Pada 2025, lebih dari 30 entitas dari sektor BUMN, BUMD, swasta, dan instansi pemerintah menerima penghargaan atas kontribusi signifikan terhadap pendapatan daerah.