Aktris Pamela Anderson kembali menegaskan pendiriannya terkait penampilan. Ia memilih untuk tampil tanpa riasan wajah di berbagai acara publik, termasuk karpet merah. Keputusan ini, menurutnya, merupakan bentuk kebebasan ekspresi diri dan penolakan terhadap standar kecantikan yang kian artifisial.

Bintang film Baywatch ini mengungkapkan kekhawatirannya terhadap perkembangan teknologi kecerdasan buatan (AI) dan filter digital. Ia menilai bahwa teknologi tersebut justru menciptakan keseragaman dan menghilangkan keunikan individu. Anderson merasa terdorong untuk menantang norma-norma kecantikan yang menurutnya membosankan dan tidak otentik.

"Saya merasa bahwa dengan teknologi AI dan filter, orang-orang mulai terlihat sama dan kehilangan ciri khasnya," ujar Anderson dalam wawancaranya dengan Harper's Bazaar UK. "Saya ingin menunjukkan bahwa kecantikan sejati datang dari dalam dan menerima diri apa adanya."

Anderson menambahkan bahwa ia tidak pernah terinspirasi untuk meniru penampilan orang lain. Ia lebih memilih untuk fokus pada pengembangan diri dan menerima segala kelebihan dan kekurangan yang dimilikinya. Baginya, kebahagiaan sejati terletak pada penerimaan diri dan keberanian untuk menjadi diri sendiri.

Keputusan Anderson untuk tampil tanpa makeup juga merupakan bentuk pernyataan tentang kepercayaan diri perempuan. Ia mempertanyakan mengapa perempuan harus selalu merasa tertekan untuk tampil sempurna dengan riasan wajah, sementara pria tidak mengalami tekanan serupa. Ia ingin menginspirasi perempuan lain untuk merasa nyaman dengan diri mereka sendiri dan tidak terpaku pada standar kecantikan yang tidak realistis.

Langkah berani Anderson untuk meninggalkan makeup dimulai sejak tahun 2023 dan terus berlanjut. Ia mengaku bahwa sejak saat itu, ia merasa lebih percaya diri dan bebas untuk mengekspresikan diri tanpa batasan. Penampilan alaminya di berbagai acara publik menuai pujian dan dukungan dari banyak pihak, yang mengapresiasi keberaniannya untuk tampil apa adanya dan menentang arus tren kecantikan yang dominan.

Keputusan Pamela Anderson untuk tampil alami di depan publik bukan hanya sekadar pilihan gaya, tetapi juga sebuah pernyataan sikap. Ia ingin menginspirasi orang lain untuk merangkul keunikan mereka, menolak standar kecantikan yang tidak realistis, dan menemukan kebahagiaan dalam penerimaan diri.

• Menolak standar kecantikan AI
• Memilih kebebasan dengan wajah alami
• Inspirasi untuk merangkul keunikan diri
• Menemukan kebahagiaan dalam penerimaan diri