SBY Peringatkan Risiko Malapetaka Global Jika Konflik Iran-Israel Tak Terkendali

Mantan Presiden Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), menyampaikan kekhawatiran mendalam mengenai potensi eskalasi konflik antara Iran dan Israel. Melalui platform media sosial X, SBY memperingatkan bahwa jika konflik tersebut benar-benar lepas kendali, dunia bisa berada di ambang malapetaka.

Menurut SBY, masa depan perdamaian dan keamanan global sangat bergantung pada peran dan keputusan lima tokoh kunci dunia. Ia menyebut Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan Pemimpin Tertinggi Iran Ali Khamenei sebagai dua tokoh sentral dalam konflik yang sedang berlangsung. Selain itu, SBY juga menyoroti pengaruh besar yang dimiliki oleh Donald Trump, Vladimir Putin, dan Xi Jinping dalam menentukan arah geopolitik global.

SBY berharap para pemimpin dunia ini diberikan kebijaksanaan dan kejernihan pikiran dalam setiap tindakan dan keputusan yang mereka ambil. Ia menekankan pentingnya menghindari kesalahan perhitungan (miscalculation) yang dapat berakibat fatal bagi banyak bangsa dan negara. SBY mengingatkan bahwa sejarah mencatat banyak peperangan yang dipicu oleh ego dan ambisi para pemimpin, padahal sebagian besar umat manusia lebih menginginkan kedamaian.

SBY juga menekankan bahwa Perang Dunia III masih dapat dicegah. Menurutnya, masih ada waktu dan cara untuk mencegahnya. Oleh karena itu, ia berharap para pemimpin dunia dapat bekerja sama untuk mencari solusi damai dan menghindari eskalasi konflik yang lebih besar.

SBY menambahkan, "Sejarah mencatat, banyak peperangan yang berangkat dari ego dan ambisi para pemegang kekuasaan (power holders). Dari abad ke abad, selalu ada 'warlike leaders' (pemimpin yang sangat gemar berperang). Padahal, sejatinya manusia sedunia lebih mencintai kedamaian dan perdamaian," jelas SBY.