Evaluasi kinerja 100 hari pertama pemerintahan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto dan Abdul Harris Bobihoe, menunjukkan hasil yang cukup menggembirakan. Lembaga Survei Visi Nusantara (LS-Vinus) merilis data yang menunjukkan tingkat kepuasan publik terhadap kinerja keduanya mencapai 72,02 persen.

Survei yang dilakukan pada 11-15 Juni 2025 ini melibatkan 800 responden warga Kota Bekasi dan menggunakan metode wawancara langsung. Margin of error dalam survei ini adalah sekitar 4 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. Hasil survei ini memberikan gambaran yang komprehensif mengenai persepsi masyarakat terhadap berbagai aspek pemerintahan di bawah kepemimpinan Tri-Harris.

Berikut adalah rincian tingkat kepuasan publik di berbagai sektor:

• Pendidikan: 76,50 persen
• Layanan Sosial: 75,50 persen
• Pelayanan Publik: 74,75 persen
• Keamanan: 74,38 persen
• Infrastruktur: 73,38 persen
• Pemberantasan Korupsi: 72,75 persen
• Hukum: 72,00 persen
• Komunikasi Publik: 72,38 persen
• Layanan Kesehatan: 71,75 persen
• Transportasi: 70,50 persen
• Kebudayaan: 70,38 persen
• Tata Kelola Lingkungan: 68,38 persen
• Pertanian: 69,13 persen
• Ketenagakerjaan: 66,13 persen
• Ekonomi: 67,88 persen

Koordinator LS Vinus Bekasi Raya, Herdi, menjelaskan bahwa angka-angka ini menunjukkan adanya optimisme masyarakat terhadap pembangunan Kota Bekasi di masa depan. Survei juga mencatat bahwa 15,75 persen responden menyatakan sangat yakin dengan arah pembangunan kota, sementara 33,12 persen cukup yakin. Sisanya, 30,64 persen, belum menentukan sikap atau tidak memberikan jawaban.

Wali Kota Tri Adhianto menanggapi hasil survei ini dengan positif. Ia menyatakan bahwa hasil ini menjadi motivasi bagi dirinya dan wakilnya untuk terus meningkatkan kinerja dan memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat. Tri juga mengakui masih banyak hal yang perlu dibenahi dan terbuka terhadap masukan dari warga. Ia berharap dapat mewujudkan Kota Bekasi yang lebih nyaman, maju, dan sejahtera bagi seluruh warganya.