Debut Kurang Meyakinkan Xabi Alonso di Real Madrid: Tantangan Besar Menanti
Real Madrid di bawah arahan pelatih anyar, Xabi Alonso, belum mampu menunjukkan performa terbaiknya dalam laga perdana mereka di Piala Dunia Antarklub 2025. Pertandingan yang berlangsung di Hard Rock Stadium pada Kamis, 19 Juni 2025, dini hari WIB, itu berakhir imbang 1-1 melawan Al Hilal, menyisakan sejumlah pekerjaan rumah bagi sang pelatih muda.
Gol pembuka dari Gonzalo Garcia sempat memberikan harapan bagi Los Blancos, namun Ruben Neves berhasil menyamakan kedudukan, memaksa pertandingan berakhir dengan skor imbang. Absennya beberapa pemain kunci, termasuk Kylian Mbappe yang dikabarkan demam, disebut-sebut menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi performa Madrid. Namun, banyak pihak menilai bahwa masalahnya lebih dalam dari sekadar absennya pemain.
- Adaptasi dan Filosofi: Alonso, yang baru saja bergabung dengan tim, menghadapi tantangan besar dalam mengimplementasikan filosofi permainannya ke dalam skuad Madrid. Perubahan taktik dan strategi membutuhkan waktu, dan para pemain perlu beradaptasi dengan sistem baru yang diterapkan oleh sang pelatih.
- Kekompakan Tim: Kurangnya waktu persiapan bersama tim menjadi kendala tersendiri bagi Alonso. Kekompakan dan pemahaman antar pemain di lapangan belum terlihat solid, yang berdampak pada koordinasi dan efektivitas serangan maupun pertahanan.
- Mentalitas: Mentalitas juara yang menjadi ciri khas Real Madrid tampaknya belum sepenuhnya tertanam dalam tim saat ini. Semangat juang dan determinasi untuk memenangkan pertandingan perlu ditingkatkan, terutama dalam situasi-situasi sulit.
- Konsistensi: Performa Madrid di bawah asuhan Alonso masih belum stabil. Inkonsistensi dalam permainan menjadi masalah yang harus segera diatasi agar tim dapat meraih hasil yang lebih baik di pertandingan-pertandingan selanjutnya.
- Taktik yang Fleksibel: Alonso perlu mengembangkan taktik yang lebih fleksibel agar tim dapat beradaptasi dengan berbagai situasi dan lawan yang berbeda. Kemampuan untuk mengubah strategi di tengah pertandingan akan menjadi kunci keberhasilan Madrid di masa depan.
Jurnalis Javier Silles dari AS memberikan pembelaan dengan menyatakan bahwa membangun tim yang solid membutuhkan waktu dan Alonso belum memiliki cukup waktu untuk membentuk tim sesuai dengan keinginannya. Senada dengan Silles, direktur media AS, Tomas Roncero, mengakui antusiasme Alonso, namun menekankan bahwa masih banyak pekerjaan yang harus diselesaikan.
Pertandingan selanjutnya bagi Real Madrid adalah melawan klub Meksiko, Pachuca, di Bank of America Stadium, Charlotte, pada 23 Juni 2025. Pertanyaan besar yang muncul adalah, mampukah Xabi Alonso memberikan kemenangan perdana bagi timnya dan menjawab tantangan yang ada?