Yamaha Resmi Kontrak Toprak Razgatlioglu Dua Tahun di MotoGP

Impian penggemar MotoGP untuk melihat Toprak Razgatlioglu berlaga di kelas utama akan segera terwujud. Yamaha secara resmi mengumumkan telah mengamankan jasa pebalap asal Turki tersebut untuk dua musim, tepatnya 2026 dan 2027.

Pengumuman ini sekaligus mengklarifikasi informasi yang beredar sebelumnya, yang menyebutkan bahwa Toprak hanya menandatangani kontrak satu tahun dengan tim satelit Pramac Yamaha. Paolo Pavesio, Direktur Pelaksana Yamaha Motor Racing, menegaskan bahwa kesepakatan tersebut berlaku selama dua tahun penuh.

"Untuk menghindari kesalahpahaman, kontrak ini berlaku selama dua tahun," ujar Pavesio di sela-sela gelaran MotoGP Italia di Mugello.

Toprak, yang dikenal dengan gaya balapnya yang agresif dan menghibur, dijadwalkan menjalani tes perdananya dengan motor Yamaha MotoGP pada sesi tes pascamusim di Valencia, Spanyol, bulan November mendatang. Pavesio optimis bahwa tes ini akan menjadi langkah awal yang positif bagi adaptasi Toprak di kelas para raja.

"Kami menargetkan tes Valencia sebagai debut Toprak dengan motor MotoGP. Namun, jika ada kesempatan untuk melakukan tes lebih awal, kami tentu akan mengusahakannya," imbuh Pavesio.

Proses transisi Toprak dari BMW ke Yamaha sendiri berjalan lancar dan profesional. Yamaha memberikan dukungan penuh kepada Toprak untuk beradaptasi dengan lingkungan baru dan mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk menghadapi tantangan di MotoGP.

Sebelum mencapai kesepakatan dengan Yamaha saat ini, Toprak sebenarnya pernah menjajal motor MotoGP Yamaha pada tahun 2022. Namun, hasil tes tersebut dinilai kurang memuaskan dan sempat menimbulkan keraguan mengenai potensi Toprak di kelas utama. Pavesio menjelaskan bahwa tes tersebut dilakukan pada waktu yang kurang tepat.

"Tes pertama Toprak adalah hadiah atas keberhasilannya meraih gelar juara dunia. Tes kedua bertujuan untuk saling memahami, kami ingin melihat performa Toprak di atas motor MotoGP, dan dia juga ingin menilai dirinya sendiri," jelas Pavesio.

"Saat itu hanya tes selama dua hari, dan menurut saya waktunya kurang tepat. Mungkin saat itu motivasinya untuk pindah ke MotoGP belum sebesar sekarang," lanjutnya.

Selain itu, Pavesio menambahkan bahwa Yamaha juga belum sepenuhnya siap dari sisi teknis, operasional, dan performa pada saat itu. Ia meyakini bahwa saat ini adalah momen yang lebih tepat bagi kedua belah pihak untuk menjalin kerja sama.

"Kami terus berupaya untuk kembali ke performa terbaik. Sekarang adalah momen yang lebih baik, dan mungkin ini adalah saat yang tepat untuk mengambil langkah ini," pungkas Pavesio.

Kehadiran Toprak Razgatlioglu di MotoGP diyakini akan menambah daya tarik dan persaingan di kelas utama. Dengan talenta dan semangat juangnya yang tinggi, Toprak diharapkan mampu memberikan kejutan dan meraih hasil positif bersama Yamaha.

Kontrak dua musim ini memberikan stabilitas dan kesempatan bagi Toprak untuk beradaptasi dengan lingkungan MotoGP dan mengembangkan potensinya. Para penggemar pun tak sabar untuk menyaksikan aksinya di lintasan pada musim 2026 mendatang.