Pemerintah Optimis Ketersediaan Elpiji 3 Kg Aman, Pertamina Andalkan Ratusan SPBE
Ketersediaan elpiji bersubsidi ukuran 3 kilogram di seluruh Indonesia dipastikan aman oleh pemerintah. Jaminan ini ditegaskan langsung oleh Menteri Perdagangan saat melakukan kunjungan kerja ke salah satu Stasiun Pengisian Bulk Elpiji (SPBE) di Yogyakarta.
Dalam kunjungannya, Mendag menyampaikan bahwa PT Pertamina Patra Niaga sebagai BUMN yang bertanggung jawab dalam penyediaan elpiji, memiliki ratusan SPBE yang tersebar di berbagai wilayah. Jumlah SPBE ini dianggap cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan elpiji 3 kilogram. Rinciannya, sebagian besar SPBE berstatus PSO (Public Service Obligation) yang melayani masyarakat umum, sementara sisanya adalah SPBE non-PSO.
Pemerintah berharap, dengan keberadaan ratusan SPBE ini, masalah kelangkaan elpiji 3 kilogram yang kerap terjadi di beberapa daerah dapat diatasi. Pemerintah juga menekankan pentingnya pengawasan terhadap SPBE agar operasionalnya sesuai dengan standar dan aturan yang berlaku.
Selain memastikan ketersediaan elpiji, pemerintah juga menyoroti pentingnya ketepatan ukuran dan kualitas elpiji yang dijual kepada masyarakat. Untuk itu, Mendag meninjau langsung proses pengisian tabung elpiji di SPBE dan memastikan bahwa seluruh prosedur telah sesuai dengan standar yang ditetapkan. Hal ini dilakukan untuk melindungi konsumen dan memastikan mereka mendapatkan produk yang sesuai dengan haknya.
Dalam kesempatan yang sama, perwakilan dari Pertamina Patra Niaga menjelaskan langkah-langkah yang telah diambil untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Salah satunya adalah dengan menyediakan layanan timbangan di pangkalan elpiji. Layanan ini memungkinkan masyarakat untuk memastikan berat elpiji yang dibeli sesuai dengan yang tertera pada tabung. Selain itu, Pertamina juga mencantumkan nomor kontak layanan pelanggan pada setiap tabung elpiji. Tujuannya adalah agar masyarakat dapat dengan mudah menyampaikan keluhan atau pertanyaan terkait produk elpiji yang mereka beli.
Berikut adalah poin-poin penting yang menjadi fokus pemerintah dan Pertamina dalam menjaga ketersediaan dan kualitas elpiji:
- Ketersediaan SPBE: Memastikan jumlah SPBE mencukupi untuk memenuhi kebutuhan elpiji di seluruh wilayah Indonesia.
- Pengawasan SPBE: Memastikan SPBE beroperasi sesuai dengan standar dan aturan yang berlaku.
- Ketepatan Ukuran: Memastikan berat elpiji yang dijual sesuai dengan yang tertera pada tabung.
- Kualitas Elpiji: Memastikan elpiji yang dijual aman dan berkualitas.
- Layanan Pelanggan: Menyediakan layanan pelanggan yang mudah diakses untuk menampung keluhan dan pertanyaan masyarakat.
Dengan berbagai upaya ini, pemerintah dan Pertamina berharap masyarakat dapat dengan mudah mendapatkan elpiji 3 kilogram dengan harga yang terjangkau dan kualitas yang terjamin.