Ifan Seventeen: Dari Layar Lebar ke Kursi Direktur Utama PFN

Ifan Seventeen: Dari Layar Lebar ke Kursi Direktur Utama PFN

Perjalanan karier Riefian Fajarsyah, atau yang lebih dikenal sebagai Ifan Seventeen, menunjukkan dinamika yang menarik. Setelah mencuri perhatian publik lewat perannya sebagai Ivan dalam film lokal Kalimantan Barat, Sukep: The Movie, Ifan kini mengemban tanggung jawab yang jauh lebih besar sebagai Direktur Utama PT Produksi Film Negara (PFN). Dalam film tersebut, ia berperan sebagai sahabat protagonis yang kebaikannya justru dimanfaatkan oleh sahabatnya sendiri. Meskipun perannya dalam Sukep: The Movie mendapatkan apresiasi penonton, Ifan memilih untuk beralih dari dunia akting dan mendedikasikan dirinya pada bidang lain.

Setelah Sukep: The Movie, Ifan Seventeen memilih untuk berkiprah di balik layar, mendirikan rumah kreatif iVolk Creative. Ia juga mencoba peruntungannya di dunia politik, mencalonkan diri sebagai calon legislatif sebanyak dua kali, meskipun belum berhasil. Namun, kegagalan tersebut tampaknya tak mematahkan semangatnya. Justru, hal tersebut menjadi batu loncatan menuju puncak kariernya di industri perfilman Indonesia. Pengangkatan Ifan sebagai Direktur Utama PFN menuai banyak sorotan dan pemberitaan di media sosial. Hal ini dikonfirmasi oleh unggahan iVolk Creative yang menampilkan foto Ifan di depan kantor PFN, diiringi karangan bunga ucapan selamat.

Pengangkatan Ifan sebagai Direktur Utama PFN dikonfirmasi oleh Juru Bicara Kementerian BUMN, Putri Viola. Kepada awak media, Viola menjelaskan bahwa Kementerian BUMN memberikan kepercayaan kepada Ifan karena melihat potensi kreativitas, pengalaman, dan latar belakangnya yang kuat. Kementerian berharap Ifan dapat membawa terobosan baru dan memajukan industri perfilman Indonesia. Viola menekankan bahwa Kementerian BUMN ingin memberikan kesempatan kepada pemimpin muda dan kreatif untuk memimpin PFN dan menantikan gebrakan-gebrakan baru yang akan dilakukan Ifan dalam memimpin perusahaan.

"Yang kita harapkan ini kan ada pemimpin muda, sosok muda, kita berikan kesempatan jadi Dirut. Jadi nanti minta tolong untuk semua ya kita lihat dari kreativitasnya, pengalamannya, backgroundnya dan apa gebrakan yang bisa di buat untuk PFN," ujar Viola seperti dikutip dari detikFinance.

Perjalanan karier Ifan yang tidak biasa ini menunjukkan kegigihan dan keberaniannya untuk mencoba hal-hal baru. Dari peran pendukung dalam film sampai menjadi pemimpin perusahaan perfilman negara, Ifan telah membuktikan kemampuannya untuk beradaptasi dan mengembangkan potensi dirinya. Kini, publik menantikan gebrakan apa yang akan dilakukan Ifan sebagai Direktur Utama PFN untuk memajukan perfilman Indonesia.

Berikut beberapa poin penting perjalanan karier Ifan Seventeen:

  • Berperan dalam film Sukep: The Movie
  • Mendirikan rumah kreatif iVolk Creative
  • Mencoba peruntungan di dunia politik
  • Diangkat menjadi Direktur Utama PT Produksi Film Negara (PFN)