Pemerintah secara resmi mengumumkan pembukaan seleksi sekolah kedinasan untuk tahun anggaran 2025. Proses pendaftaran akan berlangsung mulai 29 Juni hingga 18 Juli 2025. Tahun ini, tersedia total 3.252 formasi yang tersebar di tujuh sekolah kedinasan dari berbagai instansi pemerintah.

Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) telah merilis jadwal lengkap seleksi. Setelah masa pendaftaran ditutup, akan dilakukan seleksi administrasi hingga 21 Juli 2025. Pengumuman hasil seleksi administrasi dijadwalkan pada 22 hingga 24 Juli 2025.

Tahapan selanjutnya adalah Seleksi Kompetensi Dasar (SKD), yang akan dilaksanakan pada 11 hingga 26 Agustus 2025. Hasil SKD akan diumumkan pada 27 hingga 31 Agustus 2025. Bagi peserta yang lolos SKD, akan mengikuti seleksi lanjutan yang jadwalnya akan diumumkan pada 15 dan 16 September 2025. Pengumuman kelulusan akhir akan dilakukan oleh masing-masing kementerian dan lembaga penyelenggara sekolah kedinasan pada tanggal 7 hingga 18 September 2025.

Menteri PANRB, Rini Widyantini, menegaskan bahwa seleksi sekolah kedinasan akan menggunakan Computer Assisted Test (CAT) yang dikelola oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN). Hal ini dilakukan untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam seluruh proses seleksi. "Kami yakin dan memastikan seleksi sekolah kedinasan ini akan bersih dari praktik-praktik kecurangan, serta tetap menjunjung tinggi prinsip transparansi dan akuntabel," ujar Rini.

Ia juga mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap oknum yang menjanjikan kelulusan dalam seleksi. Pemerintah berkomitmen untuk melakukan seleksi secara ketat dan menutup celah terjadinya kecurangan. "Kami melakukan seleksi secara ketat dan menutup rapat celah kecurangan. Seleksi sekolah kedinasan ini akan menjaring individu yang berkualitas," tegasnya.

Berikut adalah daftar sekolah kedinasan yang membuka lowongan beserta jumlah formasi yang tersedia:

• Politeknik Keuangan Negara STAN (Kementerian Keuangan): 500 formasi
• Institut Pemerintahan Dalam Negeri (Kementerian Dalam Negeri): 1.061 formasi
• Sekolah Tinggi Intelijen Negara (Badan Intelijen Negara): 100 formasi
• Politeknik Siber dan Sandi Negara (Badan Sandi dan Siber Negara): 50 formasi
• Politeknik Statistika STIS (Badan Pusat Statistik): 400 formasi
• Sekolah Kedinasan Kementerian Perhubungan: 791 formasi
• Sekolah Tinggi Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika): 350 formasi

Dengan pengumuman ini, diharapkan para calon peserta dapat mempersiapkan diri dengan baik dan mengikuti seluruh tahapan seleksi sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.