Ketika Tim Pemadam Kebakaran Semarang Menjadi Pahlawan Bagi Seorang Siswa Yatim Piatu
Di tengah kesibukan memadamkan api dan menyelamatkan nyawa, Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Semarang menunjukkan sisi humanisnya dengan membantu seorang siswa yatim piatu mengambil rapor. Kisah menyentuh ini bermula dari sebuah pesan singkat di Instagram yang mengubah hari seorang petugas pemadam kebakaran menjadi lebih bermakna.
Noval, seorang siswa SMA Negeri 15 Semarang, menghadapi situasi pelik. Ayahnya telah meninggal dunia, ibunya berjuang melawan sindrom Tourette, dan tantenya yang biasa membantu kini terbaring sakit akibat stroke. Dalam keputusasaan, Noval memberanikan diri mengirim pesan langsung (DM) ke Sekretaris Damkar Kota Semarang, Ade Bhakti Ariawan, memohon bantuan untuk mengambil rapornya.
"Pak Ade, mau tanya, apa bisa minta tolong Damkar buat ambil rapor, pak? Ayah sudah meninggal, ibu ambil yang TK. Tapi ibu ada sedikit gangguan saraf, tiba-tiba keluar suara kaget sendiri," bunyi pesan Noval yang dibacakan oleh Ade. Pesan itu menyentuh hati Ade dan timnya. Mereka segera merespons permohonan Noval dengan sigap.
Tanpa ragu, tim rescue Damkar meluncur ke SMA Negeri 15 Semarang. Mereka tidak membawa sirene atau selang air, melainkan semangat kemanusiaan yang membara. Setibanya di sekolah, mereka mengambil rapor Noval, kemudian melanjutkan perjalanan ke SD Negeri Sambiroto 1 untuk mengambil rapor adik Noval.
Momen pengambilan rapor itu penuh haru. Ade menceritakan bahwa Noval hampir menangis saat menerima rapornya. Ia merasa sangat terbantu dan terharu dengan perhatian yang diberikan oleh Damkar Kota Semarang.
Ade menjelaskan bahwa tindakan membantu Noval hanyalah satu dari sekian banyak aksi kemanusiaan yang kerap dilakukan oleh Damkar Kota Semarang. Mereka seringkali membantu masyarakat dalam situasi-situasi kecil yang mungkin tidak banyak diketahui publik. Contohnya:
- Melepaskan cincin yang tersangkut
- Menolong karyawan minimarket yang terkunci
- Membuka motor yang tercebur ke got
Meski demikian, Ade menegaskan bahwa bantuan yang diberikan Damkar memiliki batasan. Mereka tidak bisa membantu urusan yang bersifat pribadi, seperti menagih utang piutang. Ia juga mengimbau masyarakat untuk tidak ragu menghubungi Damkar melalui DM Instagram atau call center jika membutuhkan bantuan.
"Kita akan berusaha sekuat tenaga membantu warga Kota Semarang," ujarnya.
Kisah Noval dan Damkar Kota Semarang adalah contoh nyata bahwa kebaikan dapat ditemukan di tempat yang tidak terduga. Di balik seragam dan peralatan pemadam kebakaran, tersimpan hati yang penuh kasih dan siap membantu sesama yang membutuhkan.