Eskalasi Konflik Berlanjut: Israel Bombardir Fasilitas Rudal Iran di Hari Kesembilan
Memanas, Israel Kembali Gempur Iran
Konflik antara Israel dan Iran memasuki babak baru dengan serangan balasan yang semakin intensif. Pada hari kesembilan eskalasi, militer Israel dilaporkan melancarkan serangan udara yang menyasar sejumlah fasilitas penyimpanan rudal di wilayah Iran tengah.
Menurut pernyataan resmi dari Angkatan Udara Israel, serangan tersebut ditujukan untuk menghancurkan infrastruktur peluncuran dan penyimpanan rudal milik Iran. Aksi ini merupakan respons terhadap serangan yang dilakukan Iran sehari sebelumnya.
Kantor berita AFP melaporkan bahwa serangan Israel ini merupakan kelanjutan dari serangkaian aksi saling serang yang telah berlangsung selama lebih dari seminggu. Intensitas konflik yang meningkat ini menimbulkan kekhawatiran akan terjadinya eskalasi yang lebih luas di kawasan Timur Tengah.
Serangan sebelumnya dari Iran, yang diklaim menargetkan instalasi militer, industri pertahanan, dan pusat komando di wilayah Israel, menyebabkan sejumlah korban luka. Layanan darurat Israel, Magen David Adom (MDA), melaporkan bahwa sedikitnya 23 orang terluka akibat serangan tersebut.
MDA juga melaporkan bahwa seorang wanita di kota Karmiel meninggal dunia akibat serangan jantung saat berada di tempat penampungan. Korban jiwa ini menambah daftar panjang kerugian yang diakibatkan oleh konflik yang semakin memanas ini.
Situasi terkini menunjukkan bahwa kedua negara terus terlibat dalam aksi saling serang yang berpotensi memicu konflik yang lebih luas dan melibatkan aktor-aktor regional lainnya. Komunitas internasional terus menyerukan de-eskalasi dan penyelesaian konflik secara damai melalui jalur diplomasi.