Kecelakaan Truk Trailer Picu Kemacetan Panjang di Tol Jagorawi Arah Bogor
Kecelakaan lalu lintas yang melibatkan sebuah truk trailer terjadi di ruas Tol Jagorawi arah Bogor pada Sabtu (21/6/2025) pagi, menyebabkan kemacetan panjang. Insiden ini terekam dalam video amatir dan kemudian viral di media sosial.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, kecelakaan tersebut terjadi di KM 17 Tol Jagorawi, di mana truk trailer melintang dan menutup beberapa lajur jalan tol. Kondisi ini menyebabkan terganggunya arus lalu lintas dari arah Jakarta menuju Bogor.
Petugas kepolisian segera mengambil tindakan untuk mengurai kemacetan dengan memberlakukan sistem contraflow mulai dari KM 13 Cibubur hingga KM 17 Cimanggis. Langkah ini diambil untuk menambah kapasitas jalan dan mempercepat pergerakan kendaraan yang tertahan.
Operator jalan tol, Jasa Marga, melalui akun media sosialnya mengonfirmasi terjadinya kecelakaan tersebut dan menyatakan bahwa petugas sedang melakukan penanganan di lokasi kejadian. Jasa Marga juga mengimbau kepada para pengguna jalan untuk tetap berhati-hati dan mengikuti arahan petugas di lapangan.
Plt Ketua Subkomite Lalu Lintas Angkutan Jalan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), Ahmad Wildan, menjelaskan bahwa kecelakaan lalu lintas seringkali disebabkan oleh kombinasi beberapa faktor. Faktor-faktor tersebut meliputi:
- Kemampuan pengemudi dalam mengendalikan kendaraan.
- Kemampuan pengemudi dalam mengenali kondisi jalan dan lingkungan.
- Pemahaman pengemudi terhadap gerakan pengguna jalan lain.
Wildan menyoroti bahwa beberapa kasus kecelakaan menunjukkan pola yang berulang, terutama pada situasi di mana kendaraan mengalami rem blong di jalan menurun. Ia menjelaskan bahwa pengemudi seringkali menggunakan gigi tinggi saat melewati jalan menurun dan melakukan pengereman berulang, yang dapat menyebabkan rem menjadi tidak berfungsi.
Lebih lanjut, Wildan menambahkan bahwa banyak pengemudi yang justru melakukan tindakan yang memperburuk keadaan ketika menghadapi kegagalan rem. Salah satunya adalah memindahkan gigi di jalan menurun saat rem tidak berfungsi, yang dapat menyebabkan gigi masuk ke posisi netral dan mengakibatkan tabrakan hebat karena kecepatan kendaraan dapat meningkat drastis.
Kecelakaan ini menjadi pengingat bagi para pengemudi untuk selalu berhati-hati dan mematuhi peraturan lalu lintas. Selain itu, penting untuk memastikan bahwa kendaraan dalam kondisi prima sebelum digunakan, terutama saat melakukan perjalanan jauh atau melewati jalan yang memiliki potensi bahaya.